Penyaluran Bantuan Beras untuk Korban Terdampak Bencana di Sulsel Capai 150 Ton

224
POTO : ISTIMEWA

 

BISNISSULAWESI.COM, MAKASSAR – Hari ke-10 pascabencana alam yang melanda Sulawesi Selatan (Sulsel), tidak henti-hentinya pertolongan logistik untuk korban terdampak didistribusikan. Hingga saat ini, penyaluran bantuan khususnya beras dari seluruh sokongan mencapai total 150 ton.

“Untuk beras kurang lebih sudah sampai 150 ton dari keseluruhan yang masuk yang ada di posko induk” kata Kepala Dinas Sosial Sulsel, Abdul Malik Faisal, saat ditemui di posko induk, Senin (13/05/2024).

Abdul Malik Faisal menjelaskan berbagai kebutuhan pokok yang masuk di posko induk itu datang dari berbagai instansi.

POTO : ISTIMEWA

“Jadi untuk kebutuhan logistik untuk korban terdampak terutama beras itu ada dari pemprov kurang lebih 20 ton, Kemensos, Pupuk Indonesia, Instansi, dan OPD serta dari Pemerintah Kabupaten/Kota yang berada di Sulsel,” jelasnya.

Tak hanya itu, dia juga menjelaskan terkait dijadikannya Kabupaten Luwu sebagai posko induk untuk bencana alam yang terjadi di Sulsel. Kabupaten ini dianggap lokasinya berada di tengah-tengah dibandingkan kabupaten lain yang terkena bencana. Bukan hanya posko induk, juga menjadi tanggap darurat dari sembilan daerah yang mengalami bencana.

Diketahui, kesibukan sejauh ini masih terlihat di Posko Induk Tanggap Darurat Banjir dan Longsor di Sulsel. Jejeran mobil pickup, off-road hingga helikopter pengantar logistik, terus menerus keluar masuk mengantar dan menjemput kebutuhan logistik yang akan disalurkan ke korban bencana.

“Untuk hari ini, sudah dua kali helikopter yang mengantar logistik di setiap titik yang sulit diakses melalui jalur darat, jadi total satu kali pengangkutan barang menggunakan helikopter sebanyak 800 kilo, dari akumulasi barang seperti beras, air, Indomie dan lainnya,” tutupnya.

*/Editor : Bali Putra

Baca Juga :   Plh Sekda Sulsel Akui Arahan Presiden Soal Kondisi Pangan dan Ekonomi Akan Jadi Perhatian Pemprov