// ]]> -->
BISNISSULAWESI.COM, MAKASSAR – Menjelang Ramadan, event kuliner semakin semarak digelar di Kota Makassar. Seperti Pesta Rasa yang dilaksanakan di Mal Phinisi Point, Makassar, 8 – 12 Maret 2023.
Sebanyak 45 tenant ikut menyemarakkan gelaran Pesta Rasa, yang 80 persennya merupakan tenant kuliner. Sebagaimana disampaikan Founder Mr Green Production, Rosmini Hamid.
Founder Mr. Green Production, Rosmini Hamid dalam sambutannya mengatakan, event kuliner yang digelar selama lima hari, bukan hanya membuka ruang bagi UMKM di kota Makassar, tetapi sudah dilirik oleh UMKM luar Sulawesi Selatan, seperti Jakarta, Surabaya dan Bandung.
“Pesta rasa yang kami gelar tidak hanya menghadirkan UMKM lokal Makassar tetapi UMKM di luar Makassar seperti Jakarta, Bandung, Surabaya dan beberapa kota lain, ini artinya UMKM ini melihat potensi Makassar yang besar sehingga mau ikut memasarkan produknya di Makassar, hari ini ada sekitar 70an tenant yang berpartisipasi, 44 tenant kuliner sisanya fashion,” ungkapnya.
Sekretaris Dinas Kebudayaan dan Kepariwisataan Provinsi Sulawesi Selatan, Devo Khaddafi, SE mengungkapkan, yang menjadi kekuatan ekonomi di Sulsel ada tiga, yaitu kuliner, kerajinan dan fashion.
Lanjutnya, Pemerintah akan fokus mengembangkan ketiga hal tersebut. Bagaimana para wisatawan lokal maupun internasional suka datang dan berkunjung ke Sulsel, karena memiliki beragam kuliner enak, kerajinan yang unik dan khas dari setiap wilayah di Sulsel, serta fashion yang menarik karena dibalut dengan unsur etnik.
“Kami Pemerintah Provinsi Sulsel memberi apresiasi kepada Pemerintah Kota Makassar, yang membuat tagline Makassar kota Makan enak. Pastinya ini akan membuat banyak wisatawan berkunjung ke Makassar dan Sulsel, karena penasaran ingin mencicipi kuliner khas disini,” tuturnya.
Menurut data, pada tahun 2022 sektor ekonomi kreatif di Sulsel mulai bergerak dan bangkit, semua sektor pariwisata kembali aktif. Pemerintah Provinsi Sulsel menjadi lima Provinsi yang masuk dalam indeks ekonomi kreatif terbaik.
“Semoga tahun 2023 ini semua sektor menggeliat dan menunjukkan tren positif, sehingga pertumbuhan ekonomi di Sulawesi Selatan bisa di atas rata-rata nasional,” ujarnya.
Di kesempatan yang sama, Sekretaris Kesbangpol Makassar, Dr. Hari, S.IP, SH, MH, M.Si, M.iKom memaparkan, akselarasi di bidang perekonomian semakin berkembang, sejak pandemi covid 19 mulai terkendali.
Pemerintah kota Makassar mulai membuka lebar, segala aktivitas yang dapat memicu perputaran roda ekonomi di kota Makassar. Beragam acara dan kegiatan mulai berjalan, bahkan banyak kegiatan yang datang dari luar Makassar berskala Nasional.
Nur Rachmat
