Gubernur Sulsel Lantik 6 Pejabat Hasil Lelang Jabatan

227

BISNISSULAWESI.COM, MAKASSAR – Gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel), Andi Sudirman Sulaiman melakukan Pelantikan dan Pengambilan Sumpah/Janji Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama/Eselon II dan Pejabat Fungsional Ahli Utama Lingkup Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan, di Ruang Rapat Pimpinan (Rapim) Kantor Gubernur Sulsel, Jl Urip Sumohardjo, Rabu (16/3/2022).

“Hari ini melantik Aparatur Sipil Negara (ASN) untuk Jabatan Fungsional dan hasil lelang untuk struktural, tentu kita ucapkan selamat bekerja,” kata Gubernur Sulsel, Andi Sudirman Sulaiman.

Adapun 6 (enam) pejabat eselon II yang dilantik, yakni Kepala Dinas PUTR Sulsel, Astina Abbas, Kepala Dinas Pendidikan Sulsel, Setiawan Aswad, Kepala Biro Hukum Setda Sulsel, Marwan Masyur, Kepala Biro Umum Setda Sulsel, Eka Prasetya, Kepala Biro Administrasi Pimpinan Sulsel, Winarno Eka Putra dan Kepala Biro Kesejahteraan Rakyat Setda Sulsel, Iqbal Najamuddin.

Sekedar informasi, sebanyak 14 posisi yang dibuka untuk lelang jabatan. Namun, baru enam pejabat yang diambil sumpahnya. Sementara delapan jabatan lainnya masih menunggu jadwal pelantikan.

Gubernur Sulsel, Andi Sudirman Sulaiman juga menyebutkan, bahwa pelantikan hasil lelang jabatan akan dilaksanakan secara bertahap.

Delapan jabatan tersebut, adalah Inspektur Daerah, Kepala Dinas Perikanan dan Kelautan, Dinas Kesehatan, Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan, Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi, Kepala Biro Pengadaan Barang dan Jasa, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa serta jabatan Direktur RS Umum Haji.

Sulsel sendiri telah dapat menerapkan sistem meritokrasi. Terutama pada jabatan yang lowong. Ini untuk memanfaatkan penghargaan sebagai Provinsi Terbaik Pertama Anugerah Meritokrasi tahun lalu. Sehingga, pengembangan dan penerapan meritokrasi atau sistem merit dalam proses promosi dan mutasi pejabat lingkup Pemprov Sulsel bisa dilakukan.

“Ke depan kita rencana meritokrasi. Kita memanfaatkan sertifikat yang dikasi oleh KASN,” katanya.

Baca Juga :   Anggota DPRD Makassar Nunung Dasniar Minta Pemerintah Kaji Ulang Pemilihan Lokasi PSEL di Tamalanrea

Adapun jabatan yang kemudian lowong atau kosong, diantaranya Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Dinas Tanaman Pangan, Holtikultura, dan Perkebunan, serta Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPM-PTSP).

Kepala Badan Kepegawaian Sulsel, Imran Jausi, menjelaskan, pelantikan secara bertahap bisa dilakukan kapan saja oleh Gubernur. Delapan jabatan yang belum dilantik sudah memiliki tiga besar nama dari hasil seleksi lelang jabatan.

“Juga termasuk atas pertimbangan, terdapat program prioritas yang masih dikawal, sehingga belum dilakukan pelantikan karena belum habis masa tugas sebagai Plt dua kali tiga bulan,” ucapnya.

Marwiah Syam