BISNISSULAWESI.COM, MAKASSAR – Bank Sulselbar telah menerima penempatan dana pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan dalam rangka Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) untuk terus menggenjot penyaluran kredit.
Dana Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) diserahkan secara simbolis, oleh Dirjen Pajak ke Gubernur Sulsel Nurdin Abdullah. Selanjutnya diserahkan ke Plt Dirut Bank Sulselbar Irmayanti Sultan, di Rumah Jabatan Gubernur Sulsel, Selasa (13/10).
Turut hadir dan menyaksikan, Kepala OJK Regional 6, Mohammad Nurdin Subandi. Dana PEN tersebut akan difokuskan untuk UMKM, yakni dari Rp 1 triliun sebanyak 65 persen diarahkan ke sektor tersebut.
“Ini akan menjadi senjata ampuh dari kebijakan pemerintah pusat, dalam rangka pemulihan ekonomi nasional. Dirjen Pajak telah menyerahkan perjanjian kemitraan kepada Bank Sulselbar sebesar Rp 1 triliun, untuk pemulihan ekonomi nasional, dan ini tentu Bank Sulselbar akan mengkaji, menganalisa sektor-sektor yang akan mempercepat ekonomi kita. Itu yang akan kita biayai,” jelas Nurdin Abdullah.
Tegasnya, dana PEN ini harus dimanfaatkan betul-betul oleh pemerintah provinsi maupun pelaku usaha, guna pemulihan ekonomi di Sulsel.
Sementara, Plt Dirut Bank Sulselbar, Irmayanti Sultan, mengaku, dana PEN akan diarahkan ke sektor produktif. Dari total sektor produktif, sebanyak 60 sampai 65 persen diarahkan ke UMKM.
“Memang arahan Bapak Gubernur ke UMKM, terutama khusus komoditas unggulan untuk mendorong ekspor,” tutupnya. Nur Rachmat