Buka Rakor Ketahangan Pangan, Iqbal Suhaeb Sampaikan 5 Tantangan Pangan

155

BISNIS SULAWESI, MAKASSAR – Penjabat Wali Kota Makassar, Iqbal Suhaeb membuka secara resmi Rapat Kordinasi (Rakor) dewan ketahanan pangan kota Makassar tahun 2019, di Hotel La’riz, Kamis (28/11/19).

Kegiatan ini mengangkat tema isu strategis pangan menuju kedaulatan dan kemandirian pangan.

Dalam sambutannya, Iqbal mengatakan ada lima hal penting yang merupakan tantangan bagi kemandirian pangan.

“Pertama dari segi produksi dan pasokan.
Ini merupakan hal yang paling dasar. Ke dua, infrastrukturnya. Konversi lahan merupakan ancaman yang nyata dalam ketahanan pangan,” ucapnya.

Ke tiga, dari ketersediaan pembiayaan bagi pemasok. Kata Iqbal, ini cukup harus diperhatikan. Ke empat persoalan distribusi dan ke lima persoalan struktur pasar.

Menurut Iqbal, lima tantangan itu harus lebih diperhatikan demi tercapainya tema dari kegiatan hari ini.

Selain itu, Iqbal menyebutkan khusus pola konsumsi masyarakat dalam kemandirian pangan juga harus dikembangkan tidak hanya karbohidrat. Namun, juga harus ditingkatkan asupan protein seperti yang bisa diperoleh dari padi-padian, ikan, kacang-kacangan.

Dengan demikian asupan protein  yang berasal dari ikan oleh masyarakat Indonesia menjadi sangat penting.

Untuk itu kebijakan menuju kemandirian  pangan juga harus menekankan pada pentingnya peningkatan konsumsi ikan yang berarti juga peningkatan produksi ikan, baik di laut (kemaritiman) maupun di darat (budidaya ikan tambak).

Nur Rachmat

Baca Juga :   Pengusaha Jepang akan Relokasi Budidaya Ikan Tuna ke Sulsel