// ]]> -->
BISNISSULAWESI.COM, MAKASSAR — Wali Kota Makassar Mohammad Ramdhan Danny Pomanto, menjadi narasumber pada Sosialisasi Kabupaten/Kota Layak Pemuda. Kegiatan ini digelar oleh Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) RI dan berlangsung di Uluwatu, Bali, Senin (13/8/2018).
Pada kegiatan ini, Danny memaparkan tentang peran dan partisipasi pemuda di Kota Makassar. Mulai dari keterlibatan dalam musyawarah perencanaan pembangunan, hingga pelaksanaan program.
“Pemerintah Kota Makassar selalu memberi ruang sebesar-besarnya bagi masyarakat, utamanya dari unsur pemuda, untuk terlibat dalam proses perencanaan, pelaksanaan bahkan evaluasi program. Apalagi sebagian besar program kita itu sifatnya publik engagement,” kata Danny.
Di Kota Makassar, imbuhnya, pemuda juga diberi ruang untuk memperluas kreativitasnya. Seperti yang dilakukan saat gelaran event akbar Makassar International Eight Festival and Forum (F8).
Melalui Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora), Pemerintah Kota Makassar juga telah membuat program Klinik Pemuda. Di mana program ini merupakan tindak lanjut dari Nawacita Presiden Joko Widodo di bidang kepemudaan.
“Peran pemuda juga sangat besar dalam meningkatkan pertumbuhan ekonomi. Ratusan komunitas ekonomi kreatif di Makassar itu dimotori para pemuda,” tuturnya.
Menurut Danny, semangat dan energi yang sangat besar dari para pemuda sangat dibutuhkan dalam membangun daerah. Tinggal bagaimana pemerintah mengarahkan, agar energi yang meluap-luap itu dapat tersalurkan ke hal yang positif dan konstruktif. / (*)
