// ]]> -->
BISNISSULAWESI.COM, MAKASSAR — Garuda Indonesia meresmikan Cargo Service Center (CSC) ke-3 nya di Makassar, Rabu (18/4). CSC kerja sama operasional (KSO) berlokasi di Bandara Sultan Hasanuddin Internasional Airport Makassar (SHIAM), setelah sebelumnya Garuda Indonesia telah memiliki CSC Pettarani dan CSC Kalla.
Peresmian CSC Garuda Indonesia di Bandara SHIAM dilakukan VP Area Kalimantan, Sulawesi dan Papua PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk, I Wayan Supatrayasa bersama VP Cargo Commercial, Rene van Joost bersama beserta Direktur PT Suryagita Nusaraya, Bambang Soediyatmoko.
“Hadirnya CSC Bandara SHIAM, akan semakin mendekatkan akses layanan pengiriman kargo dengan wilayah Maros dimana terdapat wilayah kawasan industri pemerintah dengan potensi perekonomian cukup strategis. Kami berharap kehadiran CSC Bandara SHIAM semakin memperkuat jaringan layanan kargo udara nasional yang dilayani Garuda Indonesia di wilayah Indonesia Timur,” ungkap Wayan.
Makassar merupakan hub penting Garuda di wilayah Timur lndonesia dengan total angkutan kargo 16 ribu ton pada Januari – Desember 2017 atau rata-rata 1.334 ton per bulan. Ke depannya, CSC Bandara SHIAM tidak semata melayani pengiriman di wilayah bandara, juga wilayah kota Makassar, Sulawesi Selatan, maupun Indonesia.
”Kami berharap, penambahan CSC dapat mendukung perkembangan industri logistik regional Makassar. Potensi demograsi Makassar sebagai pusat komoditas lokal pertanian dan perikanan, membutuhkan penyedia jasa terpercaya yang dapat memfasilitasi pengiriman ekspor yang aman, kualitas barang terjaga sampai di tujuan,” tutup Wayan.
Sementara itu, VP Cargo Commercial, Rene van Joost menyebutkan, CSC bertujuan memudahkan akses pengiriman barang, juga upaya mendukung pesatnya kemajuan industri retail dan e-commerce di Indonesia.
”Pengguna jasa dapat mengirim barang sesuai kebutuhan, baik segi waktu pengiriman (same day, one day, regular), jenis barang kiriman seperti general cargo, special cargo, bisa juga menggunakan jenis layanan pengiriman city to port, city to door, dan door to door,” ujar Rene seraya menambahkan, setelah CSC Bandara SHIAM, Garuda Indonesia berencana membuka CSC Langgur untuk memperluas jaringan CSC di Indonesia Timur.
Dengan diresmikannya CSC Bandara SHIAM, total CSC di Indonesia bertambah menjadi 93 CSC di berbagai wilayah Indonesia. Sebanyak 53 CSC berlokasi di bandara, 40 CSC di pusat kota.
Melalui lini usaha kargo udara, sepanjang 2017 Garuda Indonesia berhasil mengangkut 446,8 ribu ton angkutan kargo, meningkat 7.4 persen dibandingkan 2016 dengan pendapatan meningkat 8,2 persen menjadi USD 237.1 juta di 2017. / Komang Ayu
