MNP Diresmikan, Danny Pomanto yakin Makassar jadi Pemain Ekonomi Global

142
POTO : ISTIMEWA

 

BISNISSULAWESI.COM, MAKASSAR – Presiden Joko Widodo meresmikan proyek Makassar New Port (MNP), Jl Sultan Abdullah Raya, Makassar, Kamis, (22/02/2024).

Dalam sambutannya, Jokowi menyampaikan MNP ini merupakan yang terbesar setelah Tanjung Priuk.

Dengan kedalaman 16 meter maka pelabuhan ini juga termasuk pelabuhan terdalam yang sangat baik untuk bersandarnya kapal-kapal besar pengangkut kontainer. Dari segi waktu, juga akan lebih efisiens.

“Dulu barang-barang yang datang dari kapal dan diangkut bisa mencapai 5 – 7 hari. Itu tidak efisien. Sekarang rata-rata sudah di bawah 3 hari. Ini sangat bagus,” kata Jokowi.

Itu berarti, pelabuhan di Makassar sudah tidak kalah dengan pelabuhan besar lainnya dan ini akan menjadi kekuatan dan potensi yang terus diperbaiki sehingga daya saing Indonesia menjadi lebih baik dari negara lain.

Ia mencatat kapasitas pelabuhan sebelumnya, 750 ribu teus per tahun, sementara MNP mencapai 2,5 juta teus per tahun.

“Ini lompatan yang tinggi sekali,” ujar Jokowi bangga seraya meenyebutkan, angka investasi yang ditanam untuk MNP mencapai Rp5,4 triliun.

Jokowi mengaku akan terus memantau bagaimana progres perkembangan pelabuhan yang akan menjadi pelabuhan besar di Indonesia timur itu.

Sementara itu, Wali Kota Makassar, Moh. Ramdhan “Danny” Pomanto mengatakan sejarah panjang Makassar sangat ditentukan oleh pelabuhan.

Bagaimana peran Makassar pada abad ke-15 dan 16, disebabkan karena pelabuhannya. Yang mana menjadi hub tiga tempat besar di Asia dan menjadi 10 terkemuka di dunia.

“Hari ini, MNP diresmikan. Memiliki kapasitas yang hampir empat kali lipat dari sebelumnya bahkan secara ultimate akan menyentuh 4,5 juta teus,” sebut Danny.

Itu berarti, peran Makassar menjadi pemain global yang mana semua komoditi direct call atau langsung tertuju ke negara-negara konsumen.

Baca Juga :   Sanksi Tegas Bagi ASN Lakukan Pelanggaran Berkaitan Penyelenggaraan Pilkada

“Kehadiran IPAL, MNP dan Tol MNP, merupakan sebuah loncatan ekonomi bagi Makassar. Saya percaya sekali ekonomi Indonesia, Sulsel dan Makassar akan naik signifikan,” yakinnya.

*/Editor : Bali Putra