Perkuat Sistem Kelistrikan Sulbagsel, PLN Tambah Pasokan Pembangkit

277
PLN mengoperasikan tambahan pembangkit dengan total daya sebesar 10 Mega Watt (MW) di Kecamatan Tallo Lama, Makassar untuk memperkuat sistem kelistrikan. POTO : ISTIMEWA

 

BISNISSULAWESI.COM, MAKASSAR – PT PLN (Persero) terus berupaya memulihkan sistem kelistrikan Sulawesi Bagian Selatan (Sulbagsel) yang terganggu akibat fenomena El nino. Terbaru, PLN mengoperasikan tambahan pembangkit dengan total daya  10 Mega Watt (MW) di Kecamatan Tallo Lama, Makassar untuk memperkuat sistem kelistrikan.

Seperti diketahui, sistem Kelistrikan Sulbagsel terhubung mulai dari Sulawesi Selatan daratan, Sulawesi Barat, Palu, Poso (Sulawesi Tengah) dan Sulawesi Tenggara daratan. Semuanya sangat bergantung terhadap debit air PLTA. Musim kering berkepanjangan, telah berdampak terhadap keterbatasan kemampuan Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) yang memegang 33 persen dari total pasokan listrik sistem Sulbagsel.

Direktur Manajemen Pembangkitan PLN, Adi Lumakso, Kamis (02/11/2023) menjelaskan segala upaya dilakukan untuk memperkuat sistem kelistrikan diantaranya Teknologi Modifikasi Cuaca (TMC) khususnya di daerah aliran sungai di lokasi PLTA dan relokasi secara bertahap pembangkit dengan total daya 80 MW.

“Kami tidak akan berhenti dan terus berupaya secara bertahap memperkuat sistem kelistrikan. Tim khusus bidang pembangkitan dari Nusantara Power, Indonesia Power, PLN Tarakan dan PLN Batam kami terjunkan untuk membantu pemulihan sistem kelistrikan Sulbagsel,” ujar Adi.

Tim khusus bidang pembangkitan dari Nusantara Power, Indonesia Power, PLN Tarakan dan PLN Batam diterjunkan untuk membantu pemulihan sistem kelistrikan Sulbagsel. POTO : ISTIMEWA

Tercatat musim kering yang berkepanjangan telah berdampak terhadap berkurangnya debit air sehingga menyebabkan kemampuan PLTA turun sekitar 75 persen dari 850 Megawatt (MW) menjadi hanya 200 MW.

Pada kesempatan sama, Direktur Utama PLN Batam, Muhammad Irwansyah Putra mengungkapkan komitmen menjalankan amanah dalam membantu penguatan sistem kelistrikan Sulbagsel dengan menambah kapasitas pembangkit.

“Semoga dengan penambahan pembangkit secara bertahap dapat membantu peningkatan pasokan listrik,” harap Irwansyah.

General Manager PLN Unit Induk Distribusi Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara dan Sulawesi Barat (UID Sulselrabar), Moch. Andy Adchaminoerdin menuturkan pengoperasian pembangkit ini merupakan trigger untuk penguatan keandalan pasokan dan layanan kepada pelanggan.

Baca Juga :   Kundapil, Anggota DPRD Makassar, Apiaty Amin Syam Serap Aspirasi Warga Bara-Baraya Selatan

“Terima kasih dukungan dan kerja sama semua pihak untuk pemulihan sistem kelistrikan Sulbagsel. Ini merupakan wujud nyata dari AKHLAK yang salah satunya Kolaboratif dan seluruh pihak ikut turun dan terlibat bersama-sama mengatasi tantangan yang ada,” tegas Andy.

Dirinya optimis, hadirnya pembangkit ini menjadi penyemangat untuk terus bekerja menyediakan pelayanan terbaik bagi masyarakat.

“Kami  juga terus mengimbau masyarakat menjaga keamanan saat menggunakan listrik,” tambahnya.

Pada kesempatan yang sama, PLN juga memberikan santunan kepada anak yatim di sekitar Kec. Tallo Lama. “Harapannya doa bersama dapat memberikan semangat dan kemudahan bagi petugas PLN yang berjuang untuk memulihkan sistem kelistrikan Sulbagsel,” tutup Andy.

*/Editor : Bali Putra