BISNISSULAWESI.COM, MAKASSAR — Setelah tahun ini sukses dengan program event pemasangan mukenah secara serentak yang melibatkan 400 orang penerima donasi. Jameela Hijab Community tahun 2018 nanti sudah merencakan akan melanjutkan apa yang telah sukses mereka laksanakan.
Hal tersebut disampaikan Ketua Umum Jameela Hijab Community, Andi Anti Aka, saat melakukan pertemuan di salah satu mall yang berlokasi di Tanjung Bunga Makassar. Tahun 2018, komunitas ini akan memberikan donasi mukenah bersih kepada 1.000 orang muslimah di kota Makassar.
“Mudah-mudahan Allah ridho, diberikan rejeki banyak, sehingga itu bisa terwujud. Karena itu memakan dana yang sangat besar,” ujarnya.
Makanya sejak dini, ibu yang baru saja membuka usaha salon muslimahnya ini sangat berharap bantuan para donatur, yang peduli terhadap alat perlengkapan sholat kaum muslimah yang selalu terjaga kebersihannya. Makanya sejak ini Andi Anti sudah mulai menginformasikan kepada para sponsor yang dulu terlibat, untuk kembali bersama-sama untuk event tahun depan.
Salah satu yang memberikan kontribusi cukup besar pada kegiatan mukena bersih lalu, yakni hotel Four Points by Sheraton Makassar. Hotel milik IMB Group ini telah memberikan salah satu ballroom miliknya, untuk dijadikan tempat untuk melaksanakan event pembagian mukena bersih.
Meskipun beberapa anggota mengaku mulai agak bosan untuk menggelar event besar, tapi Andi Anti tidak bisa menafikan peran seluruh anggota membesarkan Jameela Hijab Community. Makanya tahun ini Jameela Hijab Community memilih untuk lebih fokus pada avent-event sosial kemasyarakatan. Event berskala besar rencananya baru akan diaksanakan bertepatan dengan ulang tahun komunitas.
Apabila tahun 2017 ini Jameela Hijab Community telah sukses membuka chapter Kendari. Maka tahun depan, kembali akan dibuka chapter di kota lain. ” Kemarin ada yang menawarkan untuk membuka chapter di Samarinda dan Balikpapan, di Kaliantan. Cuma karena kesibukan saya, tahun ini belum sempat memfollow up. Mudah-mudahan tahun 2018 itu sudah bisa terealisasi,” tutur Andi Anti.
Meskipun baru, tapi Jameela Hijab Community Chapter Kendari tergolong aktif dalam berorganisasi. Jumlah anggota yang baru 10 orang, tidak menghalangi tekad ibu-ibu disana untuk membesarkan komunitas. Kegaiatan sosial dan keagamaan menjadi target utama organisasi ini.
Berawal dari hobi ngumpul bareng sebagai kelompok arisan. Setelah empat tahun berjalan, perkumpulan mereka sepakat untuk mendeklarasikan diri menjadi sebuah komunitas yang dinamakan Jameela Hijab Community. Uniknya semua anggota diwajibkan menggunakan hijab, dan punya keinginan kuat untuk tetap istiqomah sebagai wanita muslimah. / Nur Rachmat