Februari, Inflasi Tahunan Sulsel Lampaui Nasional

135

BISNISSULAWESI.COM, MAKASSAR – Inflasi tahunan Sulawesi Selatan (Sulsel) tetap terkendali. Pada Februari 2021, inflasi tahunan Sulsel tercatat 1,59% (yoy) lebih rendah dibandingkan bulan sebelumnya 1,70% (yoy), sedikit lebih tinggi bila dibandingkan nasional yang sebesar 1,38% (yoy), namun masih berada dalam sasaran target 3,0±1%.

Sementara itu, inflasi bulanan Sulsel pada Februari 2021 masih terkendali dan sesuai dengan sasaran target. Tercatat sebesar 0,33% (mtm), sedikit meningkat dibandingkan bulan sebelumnya yang mengalami inflasi sebesar 0,29% (mtm).

Kepala Kantor Perwakilan BI Sulsel Budi Hanoto menyebutkan, secara bulanan, inflasi Sulsel dipengaruhi terutama pada kelompok makanan, minuman dan tembakau yang mengalami inflasi sebesar 0,84% (mtm) serta kelompok perlengkapan, peralatan dan pemeliharaan rutin rumah tangga dengan inflasi sebesar 0,24% (mtm) dan kelompok transportasi dengan inflasi sebesar 0,21% (mtm).

Inflasi kelompok makanan, minuman dan tembakau  dipengaruhi dengan kenaikan harga komoditas yaitu cabai rawit dan ikan bandeng. Peningkatan harga cabai rawit diprakirakan karena meningkatnya permintaan serta terbatasnya pasokan karena tertundanya jadwal panen dan kenaikan harga ikan bandeng dipengaruhi berkurangnya pasokan karena panen dini pada akhir tahun 2020.

Sementara itu, kelompok perlengkapan, peralatan dan pemeliharaan rutin rumah tangga dipengaruhi kenaikan upah asisten rumah tangga diprakirakan karena penyesuaian tahunan. Selanjutnya, kelompok transportasi dipengaruhi kenaikan tarif angkutan udara diprakirakan karena meningkatnya permintaan serta pengaruh adanya libur panjang.

Inflasi tahun 2021 diprakirakan tetap terkendali dan berada dalam target sasaran. Strategi pengendalian inflasi akan tetap difokuskan pada aspek 4K yaitu ketersediaan pasokan, keterjangkauan harga, kelancaran distribusi, dan komunikasi efektif serta didukung dengan kerjasama antar daerah. Adapun beberapa upaya pengendalian inflasi kedepan yang akan dilakukan antara lain melalui, koordinasi lintas tim teknis TPID, mendorong ketersediaan pasokan serta menjalin kerjasama antar daerah baik pada tingkat kab/kota maupun tingkat provinsi. Dengan upaya tersebut, inflasi Sulsel pada tahun 2021 diprakirakan dapat tetap dijaga dalam kisaran yang ditetapkan 3±1%.

Baca Juga :   Bimas Hindu Kanwil Kemenag Sulsel Tuntaskan Program Kinerja Sesuai Prona Kemenag RI 2023

***