Wujud Tim Khusus PLN dalam Pemeliharaan di Tegangan 20.000 Volt

186
Tim PDKB bekerja memelihara jaringan, untuk tetap menjaga kontinuitas pasokan listrik, demi kenyamanan pelanggan.

BISNISSULAWESI.COM, MAKASSAR —  Jika TNI punya tim pasukan khusus, maka PLN Unit Induk Wilayah (UIW) Sulselrabar juga memiliki tim Pekerjaan Dalam Keadaan Bertegangan (PDKB). PDKB sendiri merupakan petugas khusus, yang melakukan pekerjaan pemeliharaan pendistribusian tenaga listrik tanpa padam, dengan tegangan 20.000 Volt pada jaringan.

Dengan keadaan tanpa padam, tim PDKB dapat bekerja memelihara jaringan 20.000 Volt, bahkan dengan cara menyentuh langsung jaringan bertegangan, menggunakan peralatan khusus. Tujuan utamanya adalah untuk tetap menjaga kontinuitas pasokan listrik, demi kenyamanan pelanggan.
Sejak 2018, PLN UIW Sulselrabar memiliki 1 tim PDKB sentuh langsung (metode pemeliharaan tanpa padam dengan menyentuh langsung jaringan 20.000 Volt) dan 3 tim PDKB berjarak (metode menggunakan alat khusus yang tidak menyentuh langsung jaringan). Kelebihan dari tim PDKB sentuh langsung sendiri adalah dapat melakukan pemeliharaan jaringan 3 kali lebih cepat.

PLN UIW Sulselrabar sendiri memiliki 4 tim PDKB, yang terdiri dari 42 petugas. 4 tim tersebut bertugas di wilayah kerja Makassar, Mamuju, dan Kendari.
Sepanjang bulan Januari – September 2018 sendiri, Tim PDKB PLN UIW Sulselrabar berhasil menyelamatkan 13,5 juta kWh atau setara dengan Rp. 15, 8 Miliar dengan melakukan pemeliharaan tanpa padam di 2.086 titik.

Pada 4 Desemberlalu, seluruh tim PDKB PLN UIW Sulselrabar berkumpul di Pare-pare dalam tajuk “Bakti PDKB untuk Negeri.” Sebanyak 4 tim PDKB bergerak secara serentak, untuk melakukan pemeliharaan jaringan di 5 lokasi tanpa padam.
Menurut General Manager PLN UIW Sulselrabar Bambang Yusuf, kegiatan pemeliharaan di 5 lokasi tersebut dapat menyelamatkan 48 ribu kWh. PDKB adalah pekerjaan khusus sehingga harus dilakukan oleh tim khusus. Tugasnya adalah memastikan selama ada pemeliharaan tidak ada pemadaman./Nur Rachmat

Baca Juga :   Mulai Hari Ini, Moda Transportasi Umum Diizinkan Beroperasi