“War Room Makassar” Jadi Inspirasi Peserta Pelatihan Kepemimpinan Administrator XII

199

 

BISNISSULAWESI.COM, MAKASSAR – Peserta Pelatihan Kepemimpinan Administrator Angkatan XII Puslatbang KMP Makassar LAN RI melakukan kunjungan ke War Room Pemerintah Kota Makassar untuk melihat langsung penerapan Makassar Smart City.

Rombongan yang berjumlah 40 orang ini berkunjung di ruang Kontrol War Room Lt. 10 Kantor Balaikota Makassar pada Jumat, (17/05/2024), dan disambut hangat oleh Kepala UPTD War Room, Andi Zulkarnain.

Dalam sambutannya, Zulkarnain menjelaskan kepada para peserta mengenai tugas dan fungsi War Room Kota Makassar. Ia menekankan bahwa War Room ini menjadi ikon dari Smart City di Kota Makassar.

POTO : ISTIMEWA

“Secara garis besar, layanan War Room ada empat, pemantauan CCTV dengan total 230 kamera, layanan call center 112, pengelola data center Kota Makassar, dan pengelolaan jaringan di Kota Makassar,” ujarnya.

“War Room, dengan teknologi canggih dan layanan terpadu, membuktikan bahwa kota ini berada di garis depan dalam penerapan konsep Smart City di Indonesia. Hal ini tidak hanya meningkatkan efisiensi pemerintahan, tetapi juga memastikan bahwa warga mendapatkan pelayanan publik yang terbaik,” tambahnya.

Zulkarnain juga berharap, kunjungan ini dapat memperkuat sinergi dan kolaborasi antar daerah dalam menerapkan konsep Smart City, yang pada akhirnya akan meningkatkan kualitas hidup masyarakat secara keseluruhan.

Pada kunjungan ini, para peserta aktif mengajukan pertanyaan kepada petugas di War Room, menujukan antusiasnya dalam mendapatkan ilmu pengembangan Smart City.

Uddin, salah satu peserta dari Kota Sorong, mengapresiasi upaya Pemerintah Kota Makassar dalam memajukan teknologi dan pelayanan publik.

“Luar biasa, baru kali ini saya menemukan sistem pengawasan yang komplit sampai ke lorong-lorong. Selain itu, Pemkot Makassar sudah maju dengan penerapaan Call Center 112, di Sorong pelayanan 112 masih dilayani oleh kepolisian,” ujarnya.

Baca Juga :   Iqbal Suhaeb Apresiasi Upaya BPOM Jaga Keamanan Pangan Sekolah

Uddin menambahkan, pengalaman dan ilmu yang ia dapatkan di Pemkot Makassar menjadi catatan dan akan diadaptasi dan diimplementsikan di Kota Sorong.

Senada dengan Uddin, Mersyana M.E Jitmau, peserta dari Pemprov Papua Barat, juga menyampaikan kekagumannya.

“Kami sangat senang berkunjung ke War Room Makassar. Pembangunan yang sangat maju, War Room ini merupakan bentuk tindakan yang sangat baik dari pemerintah dalam mengawasi segala sesuatu yang terjadi atas masyarakatnya ataupun wilayahnya,” ungkapnya.

Ia juga menambahkan bahwa makanan di Makassar sangat enak, yang membuat kunjungan ini semakin menyenangkan. “Makanannya enak-enak. Sukses terus Makassar, baik untuk semua,” tutup Mersyana.*