BISNISSULAWESI.COM, MAKASSAR — Wali Kota Makassar Mohammad Ramdhan ‘Danny’ Pomanto menyampaikan apresiasi dan dukungan atas langkah Majelis Ulama Indonesia (MUI) Makassar, yang menggalakkan percepatan kesejahteraan umat berbasis masjid.
Hal ini disampaikannya saat membuka kegiatan diskusi MUI Makassar, bertajuk Penguatan dan Pecepatan Kesejahteraan Ekonomi Umat Berbasis Masjid, di Hotel Agraha, Selasa, (31/7/18).
“Tema ini menjadi isu sepanjang masa. Tetapi, progresnya menjadi tantangan bagi kita. Tema ini sejalan dengan semangat keislaman kita. Mengingat Rasulullah juga seorang pedagang, sementara fungsi-fungsi masjid juga begitu dekat dengan fungsi perdagangan,” ucap Danny Pomanto.
Menurutnya, hal inilah yang kedepan akan mampu menjawab tantangan zaman. Salah satunya dengan menciptakan mart-mart yang dikelola masjid, dan mengusung sistem penjualan yang transparan, sesuai syariat, meskipun tidak bertempat di masjid.
Melihat potensi umat yang begitu besar kata Danny, hal ini bisa terwujud. Sistem perdagangan yang ditawarkan pun adalah hal yang beda dan menjadi kebutuhan, sehingga bisa bersaing dengan mart-mart yang sudah ada. Selain dari sistem pengelolaan perdagangannya, juga bisa mengangkat branding 1000 persen halal.
“Ini contoh, kalau 100 persen halal itu sudah biasa. Tapi jika 1000 persen halal adalah hal yang luar biasa. Kenapa 1000, karena selain kehalalannya yang dijamin 100 persen, juga ada tambahan do’a dan zikir di dalammnya. Sehingga inilah yang menjadi nilai untuk bersaing di pasaran,” jelas Danny. / (*)