BISNISSULAWESI.COM, MAKASSAR – Setelah resmi dilantik secara semi hibrid di ruang Patingalloang, rumah jabatan gubernur, pasangan Walikota – Wakil Walikota Makassar Moh Ramdhan Pomanto-Fatmawati Rusdi langsung menuju gedung DPRD Kota Makassar di Jalan AP. Pettarani dan menuju ruang paripurna.
Dalam pidato sambutannya, pasangan dengan tagline “Adama”, menyampaikan visi-misi, program strategis, dan program inovasi. Walikota Makassar Danny Pomanto menyampaikan tiga fokus program tahun ini yaitu mengatasi pandemi Covid 19, reformasi birokrasi, dan restorasi infrastruktur.
“Izinkan kami menyampaikan tiga program strategis yang akan difokuskan mengawali kepimpinan kami, yaitu pandemi diatasi, birokrasi direformasi, dan infrastruktur direstorasi,” jelas Danny yang dikenal sebagai urban planning ini.
Secara bergantian, Wakil Walikota Makassar Fatmawati Rusdi mengucapkan terimakasih kepada seluruh pihak dan masyarakat Kota Makassar atas kepercayaan yang diberikan.
“Sebagai Wakil Walikota perempuan pertama sepanjang sejarah Kota Makassar, saya berterimakasih atas kepercayaan yang diberikan oleh seluruh rakyat kota makassar terkhusus bagi perempuan hebat,” tandas Fatma.
Danny pun mengakhiri pidatonya dengan puitis. “Kami sampaikan dalam forum ini, setelah berkontestansi, tiada dendam meski dalam hati, kami maafkan tanpa perlu minta maaf kepada kami, karena inilah kami islami dan perintah Iilahi, yang diajarkan orang tua kami, yang penuh arti, di gedung sempit yang penuh memori,” katanya.
Pasca sambutan Walikota, Ketua DPRD Kota Makassar Rudianto Lallo menyampaikan sambutan hangat pimpinan dan anggota DPRD Kota Makassar serta mengucapkan selamat dan sukses kepada Dhanny Pomanto dan Fatmawati Rusdi dalam membangun Kota Makassar.
“Semoga Walikota dan Wakil Walikota Makassar bisa mengemban amanah dengan sebaik-baiknya, utamanya dalam meningkatkan pelayanan dan pengabdian kepada masyarakat Kota Makassar,” pungkas Rudianto Lallo.
Tak lupa pula, Ketua DPRD yang bertagline anak rakyat turut mengucapkan terimakasih kepada Gubernur Sulawesi Selatan Prof. Nurdin Abdullah yang telah melantik Walikota dan Wakil Walikota Makassar hasil pilihan rakyat.
Rudi mengakhiri sidang paripurna dengan pappaseng (nasihat bugis), rebba sipatokkong, mali siparappe, sirui mendre te sirui no’, malilu sipakainge, maingeppi mupaja yang bermakna; rebah saling menyelamatkan, tarik menarik ke atas bukan saling menjatuhkan, bila ada khilaf saling memaafkan.
***