// ]]> -->
BISNISSULAWESI.COM, MAKASSAR — Berawal dari jadwal ke Bali yang batal, karena erupsi Gunung Agung awal Desember 2017 lalu. Akhirnya Kurniawan Iskandar, Marketing & Public Relations GOJEK, memilih untuk mengabiskan long weekend ke Ternate, tempat dimana Lukisan asli uang Seribu rupiah, Pulau Maitara dan Tidore, terpampang nyata!
Kenapa Ternate? Selain Ternate adalah salah satu wishlist bagi para diver, karena memiliki spot nyelam yang banyak. Juga menyimpan berbagai keindahan alam, sejarah dan kuliner “All in one package”
Nah! Berikut beberapa pengalaman perjalanan Kurniawan, yang wajib dicoba kalau berkesempatan mengunjungi Ternate:
Diving di KM Pari Wreck
Lokasinya tidak jauh dari Mesjid Raya Ternate, cukup jalan kaki sampai ke Taman Nukila. Disitu lokasi terdekat ke spot diving wreck KM Pari.
Sarapan Makan Nasi Kuning Cakalang/Tuna
Kalau di restoran Jepang Anda harus membayar mahal untuk beberapa potong ikan tuna, di Ternate bisa menikmati sajian Nasi kuning dengan lauk ikan Tuna segar, yang di masak dengan rempah khas ternate, hanya dengan membayar Rp 10- Rp 15 ribu saja.
Sebenarnya tidak sulit menemukan Warung Nasi Kuning di Kota Ternate. Tapi menurut temannya yang pernah tinggal di Ternate, Nasi kuning yang paling recomended adalah warung Nasi Kuning Salero, terletak di Jalan Salero Ternate.
Menyebrang ke Pulau Tidore, 15 menit dan 15 Ribu aja
Di Pulau Tidore, Anda bisa berkunjung ke salah situs bersejarah Benteng Torre dan Tahula. Benteng tersebut adalah saksi sejarah Kejayaan Portugis, yang pernah menginjakkan kaki di pulau tersebut.
Selain berwisata sejarah, jangan lupa untuk mencicipi makanan khas Maluku Utara yang ada di Pulau Tidore.
Melihat Kejernihan Pantai Sulamadaha dan Cemilan Mulut Bebek
Memakan waktu kurang lebih 30 menit dari kota Ternate, menuju pantai Sulamadaha, bisa ditempuh dengan menggunakan ojek maupun menyewa motor. Lokasinya juga tidak jauh dari objek wisata Batu Angus, yang pasti dilalui jika Anda menuju Pantai ini.
Main Ayunan di Danau Laguna Ngade
Danau Laguna Ngade bisa dibilang adalah salah satu spot wisata baru yang ada di Ternate. Lokasinya juga tidak terlalu jauh dari pusat kota, kurang lebih membutuhkan waktu 1 jam perjalanan, menggunakan mobil atau motor sewaan.
Melihat langsung pemandangan asli di balik lukisan uang seribu rupiah
Siapa yang sangka kalau dibalik lukisan uang seribu rupiah yang fenomenal itu, ternyata di ambil di depan pekarangan rumah warga disana. Menuju lokasi ini juga tidak terlalu jauh dari kota ternate, dan lumayan familiar. Anda bisa bertanya dengan warga sekitar, dan menggunaka mobil atau motor sewaan.
“Ternate sebenarnya tidak terlalu luas untuk di jelajahi, kata teman saya saking kecilnya cuma butuh waktu 2-3 jam menggunakan motor, kita sudah bisa mengelilingi ternate dari atas hingga bawah secara keseluruhan,” tutur Kurniawan.
Idealnya mengunjungi Ternate cukup dengan 3-4 hari. Itu sudah termasuk dengan main ke pulau Tidore, dan mengelilingi berbagai wisata yang ada disana. / Nur Rachmat
