Sebulan, Premi BPJS Kesehatan Makassar Terkumpul Rp 40 Miliar

326
Kepala BPJS Kesehatan Cabang Makassar Unting Patri Wicaksono Pribadi, saat berbicara di depan awak media dalam kegiatan Public Expose Capaian Kinerja BPJS Kesehatan Cabang Makassar.

BISNISSULAWESI.COM, MAKASSAR – Setiap bulan premi yang terkumpul di BPJS Kesehatan cabang utama Makassar sebanyak Rp 40 miliar. Premi terbesar berasal dari PNS, TNI, POLRI, dan premi Jamkesda. Sementara premi mandiri sendiri hanya terkumpul sekitar 60-an persen.

“Sumbangsih Kota Makassar paling besar di Sulawesi Selatan (Sulsel),” ungkap Kepala BPJS Kesehatan Cabang Utama Makassar, Unting Patri Wicaksono, Selasa (22/08).
Kota Makassar juga merupakan rujukan dari seluruh Indonesia Timur. Meskipun demikian, premi yang terkumpul di Makassar tidak begitu besar.

“Makassar jadi rujukan berobat bagi masyarakat Indonesia Timur seperti Papua, Maluku dan lainnya. Namun, mereka membayar premi di daerah masing-masing. Jadi preminya di dapat daerahnya.,” sebutnya.

Berdasarkan data, jumlah peserta BPJS Kesehatan Cabang Utama Makassar hingga 30 Juni 2017 mencapai 2.450.618 jiwa. Angka tersebut mencakup peserta yang didaftarkan dan diintegrasikan dengan program JKN-KIS dari kota Makassar dan beberapa kabupaten.

Wilayah cakupan BPJS Kesehatan Cabang Utama Makassar meliputi Kota Makassar, Kabupaten Maros, Kabupaten Gowa, Kabupaten Pangkep, dan Kabupaten Takalar. Peserta BPJS Kesehatan dari Kota Makassar sebanyak 157.289 jiwa, Kabupaten Maros sebanyak 61.921 jiwa, Kabupaten Kabupaten Pangkep 89.751 jiwa, dan Kabupaten Takalar sebanyak 60.334 jiwa.

Baca Juga :   Tingkatkan Transaksi Non Tunai, PT Bank Mandiri-PJI Gelar Diskusi Publik