BISNIS SULAWESI, MAKASSAR – Penghujung tahun 2018 tinggal beberapa hari lagi. Berbagai polemik dan prestasi telah diraih kota Makassar. Tak lain semua adalah kerja keras dan usaha seluruh pihak dalam perjalanannya.
Sebagai bahan evaluasi dan pertimbangan di tahun 2019, diadakan diskusi publik dalam rangka refleksi akhir tahun dengan tema “Sinergitas Pemerintah Daerah Dalam Pembangunan Kota Makassar” yang di adakan di Hotel Claro, Selasa (9/12/2019) siang.
Hadir sebagai pembicara yakni Drs.H.Sabri Asisten I Bidang Pemerintahan Kota Makassar, Kombespol Ibrahim Tompo Kabid Humas Polda Sulsel, Rudianto Lallo Ketua DPRD Kota Makassar, Dr Firdaus Dewilmar Kejati Sulselbar dan Wahyu Priono perwakilan BPK RI.
Kesemuanya turut membahas bagaimana Makassar ke depan dengan inovasi dan terobosan yang akan dilakukan demi meningkatkan segala aspek pembangunan. Hadir mewakili Pj wali kota Makassar, Asisten I Bidang Pemerintahan Kota Makassar Sabri yang menuturkan harapannya agar Kota Makassar ini dibangun bersama-sama.
“Terima kasih untuk semua yang hadir saat ini dan meluangkan waktunya, kita bersama membahas akan dibawa ke mana kota ini. Makassar akan maju dan berkembang jika semua stake holder dibantu dengan partisipasi masyarakat satu visi dan misi yakni bersama kita membangun kota Makassar. Peranan semua pihak sangat menentukan arah Makassar ke depannya,” ujar Sabri di hadapan para peserta diskusi.
Dipandu oleh Arini Nur Anisa sebagai moderator, Sabri menambahkan harapannya juga memberikan apresiasinya ke Kajati Sulsel yang telah hadir langsung dalam dialog akhir tahun ini.
“Suatu kehormatan bagi pemerintah kota Makassar karena Bapak Kajati bisa hadir dan turut sharring bersama kita siang ini. Harapan saya semoga kegiatan yang dilakukan Kajati dan mendapat penghargaan turut pula di
rasakan oleh masyarakat Makassar. Semisal saat meraih piala wahana tata nugraha agar juga dapat diterapkan langsung di Makassar utamanya pada ketertiban dan kelancaran berlalu lintas,” tambah Sabri.
Diskusi yang menghadirkan Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) Kota Makassar dan juga para anggota dewan ini berlangsung santai namun tetap berbobot. Semuanya berharap pada peningkatan pembangunan kota. Melanjutkan program yang dapat berkelanjutan dan memangkas program yang memerlukan peninjauan serta pembenahan.
Nur Rachmat