// ]]> -->
BISNISSULAWESI, MAKASSAR — Dulu masyarakat kita mengenal tempat pangkas rambut di bawah pohon, atau salon sebagai tempat memotong dan merapikan rambut pria. Kini, barbershop alias tempat pangkas rambut, menjadi pilihan utama pria modern untuk mengurus rambutnya.
Bila sebelumnya, para kapster (sebutan buat tukang pangkas rambut di barbershop), hanya bermodalkan cermin, gunting, dan sisir, kini di barbershop para pelanggan bisa mendapat layanan yang nyaman, dan gaya rambut yang lebih kekinian.
Menurut Asep, kapster di Markas Marber, pihaknya menawarkan sensasi berbeda dibandingkan barbershop pada umumnya di Kota Makassar. Selain layanan utama yakni pangkas rambut, tempat ini memberikan pelayanan yang lebih paripurna kepada tamunya.
“Setiap yang menggunakan jasa pangkas rambut di tempat kami, diberikan gratis segelas kopi atau soft drink. Sehingga mereka yang menunggu, atau sementara dipangkas rambutnya, tidak akan merasa bosan,” tuturnya.
Layanan yang diberikan seperti itu, ungkap Asep, Markas Barber lah yang pertama kali menggagasnya di Makassar. Sepanjang karirnya sebagai kapster di Makassar, belum ada barbershop yang memberikan layanan gratis kopi atau soft drink.
Selain itu, barbershop yang berlokasi di Jalan Minasa Sari Makassar ini, juga memberikan layanan pangkas rambut yang profesional, selalu mengikuti trend model ramput pria kekinian.
Dijelaskan Asep, model terkini yang sedang trend dan paling banyak dipesan konsumen di tempatnya yakni undercut. Potongan rambut ini merupakan jenis paling jadul yang masih diterapkan sampai sekarang.
Undercut pertama kali muncul pada tahun 1920-an saat perang dunia pertama. Hampir semua tentara di Eropa harus potong undercut. Saat perang, rambut bagian atas yang panjang sering mengganggu, akhirnya mereka menggunakan minyak dan lilin (sekarang disebut pomade) agar lebih rapi.
“Tren rambut undercut ini banyak diminati, karena cocok dengan wajah orang Indonesia yang kecil dan cenderung agak bulat,” ujar Asep.
Untuk menggunakan jasa pangkas rambut di Markas Barber, kapster yang sudah malang melintang di pulau Jawa ini mengatakan, tempatnya memberikan harga yang jauh lebih murah dibandingkan tempat lain.
Dalam masa promosi, konsumen cukup membayar Rp 80 ribu saja, sudah mendapatkan layanan pangkas rambut, serta gratis kopi atau soft drink. Ini berlaku hanya sampai 22 Februari 2019. Selanjutnya berlaku harga normal Rp 50 ribu, tetap dengan kualitas layanan yang sama. /Nur Rachmat
