// ]]> -->
BISNIS SULAWESI, MAKASSAR – Sebagai bentuk solidaritas kepada masyarakat Papua atas kasus kerusuhan di berbagai daerah di Provinsi Papua dan Papua Barat, jajaran Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkompinda) Kota Makassar menginisiasi deklarasi damai melalui Apel Kebangsaan dari Makassar untuk Indonesia Damai.
Penjabat (Pj) Kota Makassar Iqbal Suhaeb memimpin Apel Kebangsaan itu di depan Monumen Mandala, Senin (2/9/2019).
“Kita melihat situasi persoalan Papua belum mencapai titik finalisasi. Makin hari persoalan makin melebar. Kita mau persoalan itu bisa kita selesaikan. Kita mau persoalan itu tidak semakin membakar. Kita mau persoalan itu makin mengecil,” ujar Iqbal.
Aksi yang dimulai dari pukul 10.00 – 12.00 WITA dibawah teriknya matahari berlangsung meriah dan damai diikuti oleh jajaran Forkopimda Kota Makassar, asisten dan staf ahli Kota Makassar, jajaran SKPD Kota Makassar, camat, lurah, organisasi masyarakat (Ormas), Organisasi Kepemudaan (OKP), tokoh agama dan warga Makassar.
“Kita coba kembali menyatukan semua elemen-elemen bangsa. Kita coba menyatukan semua komponen-komponen yang ada di negara ini. Dengan organisasi-organisasi pemuda, organisasi-organisasi kemasyarakatan, agama, demikian pula organisasi-organisasi kedaerahan yang ada di Makassar ini,” sambung Iqbal.
Aksi ini turut melahirkan deklarasi yang ditandatangani seluruh OKP, Forkopimda dan Ormas yang disaksikan langsung oleh Pj Wali Kota Makassar, Iqbal Suhaeb, di mana sebelumnya deklarasi tersebut dibacakan dengan lantang oleh Ketua Komite Nasional Pemuda Indonesia Kota Makassar, Christopher Aviary dan diikuti oleh seluruh peserta yang hadir.
Syamsi Nur Fadhila
