BISNIS SULAWESI, MAKASSAR — Kredit Usaha Rakyat (KUR) kian meningkat. Kredit subsidi berbunga murah ini, mampu tersalurkan di atas target yang di bebankan. Hasilnya, kinerja KUR tersebut menempatkan Sulsel di peringkat ke empat secara nasional.
Kepala Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Regional 6 Sulampua, Zulmi menuturkan, pihaknya secara proaktif terus mengawal ekonomi daerah, dengan sinergitas bersama industri keuangan dan pemerintah daerah. Hasilnya pun berbuah manis.
Zumi menyebutkan, kredit UMKM pada akhir tahun 2018, tumbuh positif 4,02% dengan pangsa 32,28% dari total kredit. Sejalan dengan itu, realisasi penyaluran KUR pada tahun 2018 mencapai Rp6,5 triliun atau 121,9% dari rencana bisnis bank pada awal 2018 sebesar Rp5,4 triliun. “Kinerja industri secara umum tetap membaik, dengan tingkat risiko yang terkendali,” tambahnya.
Dijelaskan lebih lanjut, kinerja penyaluran KUR di Sulsel tersebut berada di peringkat empat secara nasional, setelah provinsi Jawa Tengah, Jawa Timur, dan Jawa Barat. Di samping itu, penyaluran KUR di Sulsel juga mengarah ke sektor produksi, yakni pertanian, perikanan, dan industri pengolahan.
“Sektor produksi tersebut berada pada porsi 52,13%, lebih tinggi dari porsi secara nasional 46,8% dan melebihi target pemerintah, yaitu minimal 50%,” tuturnya.
Ke depan, OJK akan terus mengoptimalkan koordinasi dengan berbagai stakeholder, yang tergabung dalam tim percepatan akses keuangan daerah. Ini menjadi wadah komunikasi lintas sektoral, agar penyaluran kredit lebih massif dan tepat sasaran.
Sementara, Head Of Business Banking BNI Wilayah Makassar, Jeff Roberto, memaparkan, sepanjang tahun lalu begitu agresif dalam menyalurkan KUR. “Dari target Rp 550 miliar, realisasi kami itu mencapi Rp 705 miliar.” Sebutnya, Kamis (07/02).
Menurutnya, pada tahun 2019 ini target tinggi kembali di incar. Yakni, Rp750 miliar. Untuk menyasar empat provinsi seperti sulsel, sulbar, sultra dan maluku.
“Kami tentunya akan memaksimalkan jaringan kantor kita yang tersebar di seluruh wilayah. Agen 46 BNI pun demikian. Semua sumber daya kami gunakan supaya bisa kencang di tahun ini.” Terangnya. / Komang Ayu