BISNISSULAWESI.COM, LOME – PLN terus berkomitmen melistriki seluruh tanah air hingga ke pelosok negeri. Di tengah pandemi virus Covid 19, PLN berhasil melistriki Kampung Lammoro Dusun Lome. Kampung Lammoro Dusun Lome yang terletak di Desa Massewae, Kecamatan Pekkabata, Kabupaten Pinrang, Provinsi Sulawesi Selatan menjadi dusun yang kini menerima aliran listrik PLN setelah 53 tahun lamanya.
Untuk melistriki 27 kepala keluarga di Dusun Lome, PLN membangun Jaringan Tegangan Menengah (JTM) sepanjang 3,6 kilometer sirkuit (kms) dan Jaringan Tegangan Rendah (JTR) sepanjang 1.84 kms, serta 1 gardu distribusi dengan total kapasitas 50 kiloVolt Ampere (kVA).
Pembangunan infrastruktur untuk mengalirkan listrik ke Dusun Lome butuh perjuangan. Untuk menjangkau Dusun terpencil tersebut, petugas PLN harus melewati jalanan terjal dan berbatu yang membutuhkan waktu 45 menit.
Turut hadir dalam pengoperasian, Manager PLN PLN UP3 Pinrang, Rizky Ardiana Bayuwerti serta Manager PLN UP2K Sulawesi Selatan Syaifuddin dan dihadiri langsung oleh Bupati Kabupaten Pinrang A. Irwan Hamid.
Manager PLN UP3 Pinrang, Rizky Ardiana Bayuwerti mengatakan pandemi bukan halangan bagi PLN, dalam menjaga pasokan listrik dan tak henti untuk melistriki hingga ke pelosok.
“Di tengah pandemi, PLN tidak terlena untuk tidak bekerja. Justru sebaliknya PLN tetap berusaha semaksimal mungkin untuk menjaga pasokan listrik agar tidak padam dan memberikan pelayanan terbaik tidak kepada pelanggan,” tutur Rizky.
Selain itu, Bupati Kabupaten Pinrang A. Irwan Hamid menyambut bahagia dengan adanya listrik di Dusun Lome.
“Terimakasih untuk PLN yang telah mendukung dan memenuhi kebutuhan listrik di Dusun Lome,” Ujar Irwan.
Irwan menambahkan sejak tahun 1967 Dusun Lome baru menikmati listrik dan warga patut bersyukur dan berterimakasih kepada PLN yang telah memperjuangkan keinginan masyarakat.
Irwan berharap warga bisa mendukung PLN dengan membayar listrik tepat pada waktunya sebelum tanggal 20 setiap bulannya.