Pemkot Makassar Berpartisipasi dalam Gerakan Pangan Murah, Berharap Harga Stabil dan Inflasi Terkendali

85
Pjs Wali Kota Makassar, Andi Arwin Azis saat hadir pada GPM serentak dalam rangka stabilisasi pasokan dan harga pangan sebagai upaya pengendalian inflasi sekaligus rangkaian hari jadi ke-355 Sulsel, di BTN Tabaria, Makassar, selasa (15/10/2024). POTO : ISTIMEWA

 

BISNISSULAWESI.COM, MAKASSAR – Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar menggelar Gerakan Pangan Murah (GPM) di Kecamatan Tamalate, Selasa (15/10/2024). GPM diharapkan mampu menstabilkan harga dan kendalikan inflasi di Kota Makassar

“Pemkot Makassar berpartisipasi menghadirkan GPM serentak yang ditempatkan di Kecamatan Tamalate. Semoga Gerakan ini mampu mengendalikan inflasi dan menstabilkan harga kebutuhan pokok,” ungkap Pjs Wali Kota Makassar, Andi Arwin Azis saat hadir pada GPM serentak dalam rangka stabilisasi pasokan dan harga pangan sebagai upaya pengendalian inflasi sekaligus rangkaian hari jadi ke-355 Sulsel, di BTN Tabaria.

GPM dilaksanakan terintegrasi dengan 24 kabupaten/kota yang diinisisi Pemprov Sulsel.

“Semoga GPM juga merespon kebutuhan masyarakat. Apalagi harga bahan pokok di pasar sering tidak stabil sehingga dengan intervensi ini diharapkan mampu menstabilkan harga,” kata Arwin.

Ia mengaku sudah menginstruksikan beberapa kepala dinas seperti Kadis Ketahanan Pangan, Kadis Perdagangan, Kadis Koperasi untuk memperkuat kolaborasi dengan seluruh pemangku kepentingan diantaranya BUMN, lembaga pemerintah, dan pelaku usaha pangan lain agar ikut ambil bagian dalam menghadirkan bahan pokok terjangkau.

“Itu yang kami dorong agar tidak bergantung APBD,” tambahnya.

Posisi inflasi Makassar di September, berada di angka 1,54 persen.  Turun dibanding Agustus 1,64 persen. Pemkot Makassar menjadi yang terendah dari rata-rata nasional dan provinsi.

Editor : Bali Putra

Baca Juga :   Ratusan Guru SD Mengikuti Desiminasi Revitalisasi Bahasa Daerah