BISNISSULAWESI.COM, PALOPO – Kementerian BUMN gencar mengadakan kegiatan pasar murah di sejumlah daerah sebagai salah satu solusi bagi masyarakat.
Kota Palopo, Sulawesi Selatan menjadi salah satu titik kegiatan pasar murah yang dilakukan BUMN, Kamis (12/5). Sebanyak 3.000 Paket sembako murah disiapkan BUMN pada kegiatan ini.
Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Erick Thohir, menegaskan bahwa penyelenggaraan pasar murah sembako di sejumlah daerah merupakan salah satu solusi serta wujud kepedulian BUMN terhadap masyarakat yang sempat kesulitan mendapatkan sembako murah, jika dibandingkan harga yang ada di pasaran saat ini, seperti minyak goreng dan gula pasir.
“Pemerintah melalui Kementerian BUMN hadir dengan program pasar murah di kota Palopo untuk membantu meringankan beban masyarakat dan juga menjawab kebutuhan masyarakat akan ketersediaan bahan pokok yang murah,” tegas Staf Khusus Menteri BUMN, Arya Sinulingga, Kamis (12/5) kepada masyarakat yang datang ke Pasar Murah BUMN di halaman kampus Universitas Muhammadiyah Palopo.
Kementerian BUMN, kata dia, memberi apresiasi kepada PT Pertamina (Persero) dan BUMN yang ada di Kota Palopo karena ikut serta beerkolaborasi antarBUMN mengadakan pasar murah sbagai wujud kepedulian BUMN kepada masyarakat.
Kegiatan pasar murah BUMN di kota Palopo disambut antusias oleh warga yang didominasi para ibu rumah tangga.
Rahmawati Sibulo, salah satu warga kota Palopo yang hadir mengikuti kegiatan pasar murah mengungkapkan rasa terima kasihnya.
“Saya bersyukur dan terima kasih atas adanya pasar murah yang dilakukan BUMN. Kami terbantu dengan paket sembako yang murah dibanding harga yang ada di pasaran” ungkap Rahmawati Sibulo.
Sebanyak 3.000 paket sembako murah disiapkan BUMN, dijual senilai Rp 70.000 per paket berisi 5 kg beras, 1 liter minyak goreng dan 1 kg gula pasir.
rls