BISNISSULAWESI.COM, MAKASSAR – Meningkatkan pemahaman masyarakat tentang produk keuangan, Kantor OJK Sulselbar telah menyelenggarakan 1.786 kegiatan yang menjangkau 710.655 peserta. Selain pelaksanaan kegiatan edukasi keuangan secara tatap muka maupun online, OJK Sulselbar juga telah melakukan edukasi keuangan melalui 12 kali talkshow radio dengan jangkauan 481.372 pendengar.
“OJK telah menetapkan 10 sasaran perioritas edukasi keuangan pada Strategi Nasional Literasi Keuangan Indonesia 2021-2025 yang diantaranya, perempuan, pemuda dan penyandang disabilitas yang merupakan fokus pembangunan sumber daya manusia berdasarkan Astacita,” ungkap Kepala OJK Sulselbar, Darwisman.
Di Sulsel kata Darwisman, sudah menyasar 4,7 juta jiwa perempuan atau sekitar 50,32 persen dari total penduduk perempuan di Sulsel. Kemudian pemuda/pelajar, sudah disasar 1,8 juta pelajar (SD-SMA) dan 2,4 juta pemuda berusia antara 16-30 tahun, serta telah menyasar 130 ribu penyandang disabilitas.
Untuk mempercepat peningkatan literasi dan inklusi keuangan, Kantor OJK Sulselbar menyelenggarakan kegiatan edukasi ke 1.605 desa hingga 2024. “Pada 2025, kami menargetkan 2.706 desa,” katanya.
Untuk layanan konsumen, telah diberikan sebanyak 433 layanan konsumen, di mana layanan terbanyak, permintaan informasi/dokumen (31,18 persen) dan terbanyak berasal dari sektor perbankan. OJK Sulselbar juga telah melayani permintaan SLIK sebanyak 8.904.
Bali Putra