BISNISSULAWESI.COM, WAKATOBI – PT PLN (Persero) kembali menghadirkan listrik di daerah terdepan, terluar dan tertinggal (3T). Ditandai dengan peresmian bersama pemerintah daerah, Sabtu (29/12/2023), nyala listrik dari PT PLN (Persero) kini telah dinikmati sebanyak 180 Keluarga di Desa Sombano dan Pulau Kapota, Kabupaten Wakatobi, Sulawesi Tenggara.
Sebelumnya, masyarakat di pulau yang terkenal akan keindahan bawah lautnya, belum mendapatkan akses listrik. Namun sekarang berkat sinergitas antara PLN dan Pemerintah Kabupaten Wakatobi, mimpi masyarakat menikmati listrik sepanjang hari terwujud.
Bupati Wakatobi, H. Haliana, SE turut menyampaikan rasa syukurnya dan mengapresiasi PLN dalam kegiatan peresmian tersebut. “Alhamdulillah pada kesempatan ini kita telah bersama saksikan kado ulang tahun Kabupaten Wakatobi, nyala listrik di Desa Sombano dan Pulau Kapota dapat terwujud. Hal ini berkat sinergi pemerintah daerah, PLN serta Forkopimda dalam mewujudkannya,” ujar Haliana.
Lanjutnya, dengan listrik ekonomi di wilayah tersebut bisa menggeliat karena mendukung kegiatan usaha di bidang perikanan dan pariwisata. Dirinya pun optimis, kegiatan belajar mengajar lebih efektif sehingga dapat mencerdaskan anak sekolah karena kegiatan belajar mengajar saat ini membutuhkan listrik.
“Terima kasih kepada PLN atas kerjasama yang baik dan respon yang luar biasa tidak mengenal capek dan tidak mengenal waktu. Harapannya, masyarakat juga turut berpartispasi dalam menjaga keberlangsungan pasokan utamanya saat ada pohon yang berpotensi menimbulkan gangguan pasokan,” tutup Haliana.
Pada kesempatan yang sama, General Manager PLN Unit Induk Distribusi Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara dan Sulawesi Barat (UID Sulselrabar), Moch Andy Adchaminoerdin yang diwakili oleh Manager PLN Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Baubau, Agus Priyanto menyatakan, PLN berkomitmen menghadirkan listrik di berbagai wilayah Indonesia, termasuk di pulau terluar.
“Kami turut mengapresiasi dan mengucapkan terimakasih atas dukungan dan kerjasama yang baik dari Pemerintah Kabupaten Wakatobi. Semoga dengan beroperasinya listrik di desa Sombano dapat memberikan manfaat, meningkatkan taraf ekonomi dan menunjang aktivitas kehidupan sehari-hari masyarakat,” ujar Agus.
Agus mencatat, guna melistriki Desa Sombano dan Pulau Kapota PLN telah membangun sepanjang 7,9 kilometer sirkuit (kms) Jaringan Tegangan Menengah (JTM), 3,43 kms Jaringan Tegangan Rendah (JTR) dan lima buah Gardu Distribusi dengan total daya 350 kiloVolt Ampere (kVA).
“Kami berkomitmen untuk terus berupaya menerangi masyarakat di pulau terluar sehingga adik-adik di sekolah bisa belajar dengan baik di siang dan malam hari. Masyarakat juga bisa membuat cold storage untuk tangkapan ikan, yang muaranya untuk mendukung pertumbuhan pariwisata dan ekonomi,” tambah Agus.
Ria Alam N., masyarakat Desa Sombano, Pulau Kaledupa turut bersyukur atas hadirnya listrik di desanya. “Kami mengucapkan terima kasih kepada PLN dan Pemda karena berkat kerjasama yang baik kami masyarakat Desa Sombano dapat merasakan listrik seperti daerah lain,” ungkap Ria
Ia optimis dengan menyalanya listrik ekonomi masyarakat dapat meningkat dan proses belajar mengajar bagi anak sekolah menjadi lebih mudah.