// ]]> -->
BISNISSULAWESI.COM, MAKASSAR – Upaya PT PLN (Persero) menjaga pasokan di sistem kelistrikan Sulawesi Bagian Selatan (Sulbagsel) mulai membuahkan hasil. Kendati kemarau masih berlangsung, selama dua pekan ke belakang PLN berhasil memasok listrik yang cukup kepada pelanggan di Provinsi Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara dan Sulawesi Barat daratan.
Pj. Gubernur Sulawesi Selatan, Bahtiar Baharuddin berkomitmen pihaknya terus mendukung langkah-langkah strategis yang akan dilakukan PLN.
“Listrik merupakan hal yang penting bagi masyarakat. Kami pemerintah daerah akan turut membantu dan mendukung PLN dalam penanganan kondisi ini,” ujar Bahtiar.
General Manager PLN Unit Induk Distribusi Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara dan Sulawesi Barat (UID Sulselrabar), Moch. Andy Adchaminoerdin menjelaskan pihaknya menjalankan berbagai upaya mulai dari Teknologi Modifikasi Cuaca (TMC) di daerah aliran sungai lokasi Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) hingga relokasi pembangkit dari beberapa wilayah di Indonesia. “Kami mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang terlibat. Kabar baik ini merupakan hasil kerja keras tim PLN di lapangan yang mengerahkan segala upaya agar pasokan listrik tetap terjaga,” ungkap Andy.
Andy juga mengatakan upaya yang membuahkan hasil ini juga berkat kolaborasi antara PLN, Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara dan Sulawesi Barat, Pemerintah Kota/Kabupaten di seluruh Sulselrabar, TNI-Polri, serta seluruh stakeholder.
Dirinya juga mencatat TMC telah dilaksanakan oleh tim Nusantara Power (8/10) secara berkesinambungan untuk menambah debit air PLTA. “Tak hanya pola pengoperasian PLTA yang berhasil dipertahankan, kita patut bersyukur kondisi angin yang baik juga membuat Pembangkit Listrik Tenaga Bayu (PLTB) sepekan ke belakang menyumbang andil dan beroperasi maksimal. Hal ini menjadi bukti bahwa Energi Baru Terbarukan (EBT) menjadi tulang punggung di sistem kelistrikan Sulbagsel,” kata Andy.
Andy menambahkan dukungan dan sumbangsih pun datang dari tim PLN seantero Indonesia. “Tim ahli PLN dalam bidang manajemen pembangkitan datang ke Makassar untuk turut membantu menghadirkan pembangkit dan menormalkan pasokan listrik,” tutur Andy.
Kendati kemarau diperkirakan masih berlangsung, Andy memastikan PLN terus berkomitmen menjaga pasokan listrik tetap aman. “Kami memohon doanya kepada masyarakat sekalian semoga tim PLN diberikan kesehatan dalam melaksanakan tugas,” pungkas Andy.
Diketahui, sistem kelistrikan Sulbagsel telah terinterkoneksi mulai dari daratan di Provinsi Sulawesi Selatan, Sulawesi Barat, Sulawesi Tenggara (Kolaka Utara sampai dengan Kendari) dan juga Sulawesi Tengah (Palu). (*)
