// ]]> -->
BISNISSULAWESI.COM, MAKASSAR – Kapal Motor Ladang Pertiwi dengan rute Paotere – Pulau Kalmas Kepulauan Pangkep dilaporkan tenggelam, sekitar 108 NM di sekitar Selat Makassar.
Kapal yang memuat sekitar 42 orang ini pada hari Kamis, 26 Mei 2022 pukul 03.30 wita, dikabarkan tenggelam, dikarenakan kehabisan bahan bakar di perairan selat Makassar.
Namun informasi baru diterima oleh Basarnas pada Sabtu (28/05/2022) dan tim rescue Basarnas makassar, ABK KN Sar Kamajaya serta instansi dan organisasi sar terkait, segera melakukan pencarian di lokasi kecelakaan kapal.
Kepala Kantor Basarnas Sulsel, Djunaidi mengatakan, kapal mengalami kecelakaan akibat kehabisan bahan bakar, ditambah lagi dengan cuaca buruk disekitaran wilayah Sulawesi Selatan pada hari itu.
“Setelah menerima informasi, kami segera memberangkatkan tim rescue berjumlah 40 orang yang terdiri dari 24 orang abk, 12 orang rescuer dan 4 orang potensi sar untuk segera melakukan pencarian terhadap penumpang kapal yang diperkirakan tenggelam di selat Makassar,” kata Djunaidi.
Ditambahkan Djunaidi, informasi yang beredar ada sekitar 60 penumpang, namun saat ini berdasarkan dari laporan keluarga korban ada sekitar 42 orang penumpang.
Sekitar tujuh orang penumpang telah diselamatkan oleh TB Sabang 25 sekitar pukil 03.30 wita. Dan saat ini dalam perjalanan menuju ke Banjarmasin. Dari hasil komunikasi melalui radio kapal, bahwa kapal TB Sabang 25 berhasil kontak dengan TB Max yang membawa 9 orang, dan TB Cipta 2002 membawa 1 orang.
“Kebetulan kedua kapal tersebut menuju ke Morowali, dan diperkirakan akan singgah di perairan Tanakeke untuk menurunkan korban,” ujar Djunaidi.
Berikut nama penumpang yang berhasil diselamatkan TB Sabang 25, yakni Thoibatussibhan (Perempuan,/21), M Rahman (Lakilaki/17), Syamsir (Lakilaki/41), Rahma Tullah (Perempuan/28), Hj Bidarapi (Perempuan/61), HUSNI (Perempuan/40) dan Moh Hidayatullah (Lakilaki/19)
Sementara, sepuluh orang yang ditemukan oleh kapal TB Max 05 dan TB Cipta 2002 telah berada di Dermaga Parappa, Kabupaten Takalar pada Sabtu (28/05/2022) pukul 18.12 wita, dan untuk selanjutnya akan diserahkan ke pihak keluarga korban.
10 orang ditemukan selamat atas nama Abdullah (Lakilaki/35), Saharuddin (Lakilaki/64), Muslimin (Lakilaki/49), Ahmad Sofi Ramadani (Lakilaki/14), Irwan (Lakilaki/36), Fatima (Perempuan/60), Nasaranti (Perempuan/30), Nurhasanah (Perempuan/38) , Sarifa (Perempuan/20), Aco Marendeng (Lakilaki/32).
“Total korban ditemukan selamat hingga saat ini yaitu 17 orang, dan setelah dilakukan pemeriksaan kesehatan, kemudian akan segera di serahkan kepada keluarga korban,” ucap Djunaidi, Kepala Kantor Basarnas Makassar.
Nur Rachmat
