BISNISSULAWESI.COM, MAKASSAR — PT. Diana Indonesia selaku main dealer Kawasaki untuk wilayah Sulawesi dan Papua, secara resmi meluncurkan Kawasaki W175 di Makassar, 22 Desember lalu.
menurut Heryanto selaku Head Div.Marketing dan Promosi PT Diana Indonesia, kehadiran Kawasaki W175 di wilayah kerjanya, mendapat sambutan positif dari para pecinta sepeda motor klasik retro, dan yang memang menyukai sepeda motor custom. Ini terbukti dengan sudah terbentuknya komunitas khusus pengguna Kawasaki W175 untuk Chapter Makassar.
“Sekarang penjualan Kawasaki W175 rata-rata 75 unit per-bulan. Total penjualan sejak dilaunching 22 Desember tahun lalu, sudah mencapai 200 unit. Target tahun ini bisa terjual 6.000 sampai 7.000 unit,” ungkapnya.
W175 mulai ramai dibicarakan di dunia maya semenjak peluncurannya November 2017 lalu di Kawasaki Bike Week 2017 di Pantai Karnaval Ancol Jakarta. Harga OTR untuk Kota Makassar untuk tipe standar Rp 32.700.000 dan tipe SE Rp 33.800.000. Ini dianggap masih masuk kantong pasar di segmen menengah. Itu lebih murah dibanding “kakaknya” seperti Kawasaki Estrella 250 cc yang dibanderol Rp 72 juta.
“Daripada beli sepeda motor sport, kemudian dimodifikasi menjadi klasik, mending beli Kawasaki W175,” lanjut Heryanto berpromosi.
Kawasaki W175 adalah model terbaru dari keluarga “W”. Desain dibuat sederhana dan tradisional, dengan proporsi klasik yang tak lekang oleh waktu. Konsep retro klasik modern ini terinspirasi dari tipe sebelumnya, Estrella 250 dan W800. Tampil maskulin dengan empat varian warna; metallic spark black, new silver, metallic matte covert green dan pearl crystal white.
Heryanto memuturkan, Secara khusus W175 mengadopsi British Naked Motorcycles. Sebagai generasi pertama naked motorcycle retro, punya kualitas mesin berkapasitas 177 cc singlepiston yang dilengkapi engine balancer. Mesin sebesar itu mampu menghasilkan kekuatan 12,8 tenaga kuda pada 7.500 rpm. Torsi yang dihasilkan mencapai 13,2 Nm pada 6.000 rpm.
Di bagian buritan, dilengkapi knalpot peashooter dan pipa header berbentuk lengkung memberikan kesan retro yang kental. Berpadu dengan telescopic fork boots dan shock breaker, lampu depan multi-reflector, speedometer analog, serta sasis tubular semi-double cradle frame membuat Kawasaki W175 sedap dipandang sekaligus juga nyaman saat dikendarai./Nur Rachmat