BISNISSULAWESI.COM, MAKASSAR – Tim relawan Jurnalis Peduli Sulbar (JPS) Provinsi Sulawesi Selatan, berkolaborasi dengan relawan Mahasiswa Pencinta Alam (Mapalasta) Sultan Alauddin dan mahasiswa UIN Alauddin, memberangkatkan ratusan paket bantuan menuju lokasi bencana gempa bumi magnitudo 6,2 di Provinsi Sulawesi Barat, pada 15 Januari 2021.
Bantuan logistik akan disalurkan langsung di lokasi pengungsian korban gempa bumi di Provinsi Sulawesi Barat.
“Kami prioritaskan bisa sampai ke daerah terisolir di Majene. Kami dibantu relawan Mapalasta untuk menyalurkan bantuan ke lokasi,” ujar Ketua AJI Makassar, Nurdin Amir, disela pelepasan pengiriman bantuan di Posko JPS.
Dikatakan Nurdin, hasil laporan dan assesmen menyebutkan ada beberapa desa di Majene masih terisolir, sehingga kendaraan tidak bisa tembus. Oleh karena itu, dibutuhkan pencinta alam untuk membawa bantuan ke daerah terisolir tersebut.
Disebutkan, bantuan yang didistribusikan sebanyak 150 paket berisi bahan makanan, mie instan, biskuit, perlengkapan bayi, minyak angin, masker, cairan hand sanitizer. Ini merupakan
inisiasi beberapa lembaga jurnalis, seperti Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Makassar, bersama Ikatan Jurnalis Televisi Indonesia (IJTI) Pengurus Daerah (Pengda) Sulselbar, dibantu IJTI Pengda Kalimantan Utara, beserta Pewarta Foto Indonesia (PFI) Makassar.
Dewan penasehat Mapalasta Sultan Alauddin, Abho Stenley pada kesempatan itu menambahkan, relawan Mapalasta sengaja diturunkan untuk membantu pendistribusian logistik di sejumlah desa yang masih terisolir, mengingat warga setempat dari informasi diterima belum mendapatkan bantuan.
Nur Rachmat