BISNISSULAWESI.COM, MAKASSAR – PT. Pelabuhan Indonesia (Persero) Regional 4, mencatat, jumlah penumpang pada puncak arus balik H+5 atau Sabtu (7 Mei 2022) lalu, meningkat sebesar 319% dibandingkan periode sama tahun lalu.
Regional Head 4 Pelindo, Dwi Rahmad Toto mengatakan, peningkatan terjadi, karena tahun ini adalah tahun pertama masyarakat bisa mudik, pascalarangan mudik Lebaran akibat pandemi Covid-19 dalam dua tahun sebelumnya.
“Tahun ini pemerintah mulai mengizinkan masyarakat pulang kampung untuk berlebaran. Kondisi tersebut kemungkinan besar memicu peningkatan arus mudik, juga arus balik yang cukup signifikan, hingga mencapai 319%, pada H+5 Idul Fitri tahun ini,” beber Toto.
Pada H+5 arus balik Idul Fitri tahun lalu, total jumlah penumpang yang naik dan turun di semua pelabuhan kelolaan Pelindo 4, mencapai 109.337 orang. Namun, pada H+5 tahun ini jumlahnya mencapai 349.174 orang.
Persentase peningkatan tertinggi berasal dari Pelabuhan Samarinda, yang mencatat angka pertumbuhan sebesar 1.245%, yakni dari hanya 1.316 orang penumpang pada H+5 Lebaran tahun lalu, menjadi 16.378 orang di periode yang sama tahun ini.
Dilihat dari total penumpang, jumlah terbanyak didominasi penumpang yang naik dan turun di Pelabuhan Makassar, yakni sebanyak 50.242 orang, atau meningkat 503% dibandingkan H+5 Idul Fitri tahun lalu.
“Menyusul total jumlah penumpang di Pelabuhan Balikpapan yang mencapai 41.717 orang atau meningkat 751%. Lalu penumpang di Pelabuhan Parepare dengan jumlah 37.443 orang atau tumbuh 637%,” sebut Toto.
Penumpang di Pelabuhan Ternate mencatat peningkatan 280%, menjadi 35.884 orang, kemmudian penumpang di Pelabuhan Ambon meningkat 137%, menjadi 28.707 orang.
Sedangkan untuk call kapal menurut Toto, juga ada peningkatan mencapai 145%. Pada Lebaran tahun lalu, tercatat call kapal yang masuk dan keluar dari seluruh pelabuhan kelolaan Pelindo di Regional 4, sebanyak 484 call. Pada H+5 Idul Fitri tahun ini meningkat menjadi 704 call kapal.
Nur Rachmat