BISNIS SULAWESI, MAKASSAR – Penjabat Wali Kota Makassar Iqbal Suhaeb, mengumpulkan seluruh asisten, staf ahli, Organisasi Perangkat Daerah, seluruh camat dan lurah se Makassar di Ruang Sipakatau, Balai Kota Makassar, Senin (11/11/2019).
Kehadiran seluruh jajaran pejabat lingkup Pemkot Makassar, dalam rangka rapat koordinasi dan pengarahan yang dipimpin langsung Iqbal Suhaeb.
Dalam rapat koordinasi, ada beberapa permasalahan yang diungkapkan Iqbal terkait pelayanan publik di lingkup Pemerintah Kota Makassar, salah satunya adalah penggunaan aplikasi qlue.
“Ada 10 komplain masyarakat yang tidak ditindaklanjuti dan diselesaikan oleh pihak terkait. Tidak ada gunanya dibuat kalau ada respon dari masyarakat namun tidak ditindak lanjuti,” ucapnya.
Untuk itu Iqbal menegaskan kepada jajaran perangkat daerah, khususnya camat dan lurah memperhatikan hal – hal tersebut.
Demikian pula dengan masalah kewenangan dan tanggung jawab pemerintah kota terhadap kebersihan drainase maupun kanal.
Iqbal menegaskan jangan hanya karena bukan wewenang dan tanggung jawab pemerintah kota kebersihan drainase dan kanal jadi terabaikan.
“Ini juga banyak keluhan yang masuk kepada saya makanya kita harus memperhatikan betul – betul kebersihan kanal dan drainase walaupun itu tanggung jawab kementrian PU kita juga wajib untuk ikut serta membersihkannya,” ujarnya.
Iqbal juga menyoroti terkait penataan tentang keindahan kota, menurutnya pihak kelurahan dan kecamatan harus berkordinasi dengan Satpol PP untuk menertibkan PKL yang berjualan bukan pada tempatnya.
“Jangan sampai ada pembiaran karena akan susah dibersihkan kalau PKL sudah banyak. PKL yang tidak ditata dengan baik akan memunculkan kesan kumuh bagi kota Makassar,” imbuhnya.
Nur Rachmat