BISNISSULAWESI.COM, MAKASSAR – Kualitas pendidikan di Indonesia saat ini masih belum merata, khususnya di Indonesia Barat dengan Indonesia Tengah dan Timur. Beberapa faktor penyebabnya, antara lain karena tidak memadainya fasilitas pendidikan yang ada, serta keahlian guru yang masih kurang atau tidak sesuai.
Sekolah Kristen IPEKA, salah satu sekolah Kristen di Indonesia, menyadari tingginya kebutuhan akan sekolah berkualitas, khususnya di wilayah Indonesia Tengah dan Timur.
Menjawab kebutuhan tersebut, IPEKA membangun IPEKA Center Point of Indonesia (CPI), sebagai bentuk kontribusi untuk ambil bagian dalam memajukan Indonesia melalui pendidikan. Setelah sebelumnya Sekolah Kristen IPEKA Makassar hadir sejak 1998.
Ditandai dengan prosesi peletakan batu pertama pada 1 April 2022, IPEKA CPI di kota Makassar resmi mulai dibangun. Prosesi ini diantaranya dihadiri Ketua Umum Sinode GKY, Pdt. Yohanes Adrie, Ketua Yayasan IPEKA Erwin Tenggono, serta Direktur Utama Operasional IPEKA Pdt. Handojo. Dengan dimulainya pembangunan ini, gedung IPEKA CPI diperkirakan selesai Mei 2023.
Direktur Utama Operasional IPEKA, Pdt. Handojo mengatakan, IPEKA CPI dipersiapkan untuk menerapkan kurikulum berstandar internasional, yang mengedepankan pendidikan berbasis teknologi dan literasi. Di sekolah ini, IPEKA para guru atau tenaga pendidik harus memiliki standar kemampuan mengajar dalam Bahasa Inggris, serta memiliki kemampuan digital yang baik.
“Guru juga harus memiliki spiritualitas yang baik, karena di IPEKA para guru harus dapat membimbing murid-murid nya dalam segala aspek, dan menjadi teladan bagi mereka,” tuturnya.
Ungkap Pdt Handojo, proses tatap muka di kelas juga lebih difokuskan pada kelas yang interaktif, untuk mengembangkan keterampilan abad 21 bagi murid, yaitu: Communication, Collaboration, Critical Thinking, dan Creativity melalui aktivitas diskusi, debat, dan sebagainya.
Sedangkan fasilitas yang tersedia di IPEKA CPI selain ruang kelas, antara lain; lapangan basket, lapangan voli, laboratorium sekolah, taman bermain anak, perpustakaan, aula, dan ruang terbuka untuk murid beraktifitas.
Nur Rachmat