BISNISSULAWESI.COM, MAKASSAR – Penjabat Walikota Makassar Prof Rudy Djamaluddin, mengungkap sejarah kejayaan Makassar yang tersohor karena pariwisatanya. Tanah Makassar terkenal dengan perputaran ekonomi yang kuat, dengan sinergitas semua pihak juga para investornya. Hal ini diungkapkan saat memberikan sambutan pada hari jadi Kota Makassar 413 tahun, di ruang rapat DPRD Kota Makassar, Sabtu (14/11/2020).
Rudy dalam sambutannya, optimis Makassar bisa kembali berjaya dan kembali bangkit di tengah pandemi Covid-19, menyusul sinergi yang kuat antara seluruh elemen, baik legislatif, termasuk Pemerintah Propinsi Sulsel.
“Alhamdulillah, berkat sinergi yang erat, Makassar mampu keluar dari zona merah, dan terus melakukan upaya pengendalian Covid hingga saat ini. Kita tidak ingin lambat-lambat dalam memulihkan ekonomi, makanya kita bangun program prioritas yang strategi dan tepat sasaran,” ujar Prof Rudy.
Pada kesempatan ini, Prof Rudy menyampaikan terima kasih kepada legislatif, yang telah menganggarkan pelebaran jalan Metro Tanjung Bunga sebagai ikon baru, yang akan membawa multiplier effect yang tinggi terhadap pergerakan ekonomi masyarakat.
Selain itu, Prof Rudy juga berterima kasih kepada Gubernur Sulsel, Prof Nurdin Abdullah, yang telah menginisiasi lahirnya ikon baru di Kota Makassar, seperti pembangunan lego-lego di kawasan CPI.
“Kami juga berterima kasih atas prakarsa bapak Gubernur, yang akan menghadirkan twin tower di kawasan CPI, yang nantinya akan menciptakan paradigma baru hubungan eksekutif dan legislatif, menjadi sinergi yang lebih kuat.
Kita juga akan melakukan penataan zona kawasan wisata, revitalisasi taman dan pedesterian, termasuk perbaikan sistem lalu lintas sebagai program prioritas, ujarnya.
Lanjur Prof Rudy, itu termasuk pembenahan sistem kebersihan, menghadirkan mobil compactor yang berfungsi sebagai pengangkut sampah yang lebih efisien.
Infrastruktur pendukung segera dibangun, seperti pasar modern, gedung parkir dan penataan jalan, termasuk bus wisata gratis di kota makassar, yang akan menambah daya tarik wisata bagi pengunjung yang ingin menikmati kota Makassar.
Pada kesempatan ini, Prof Rudy juga menyebut sejumlah upaya dalam menggerakkan sektor riil, seperti kerajinan tangan, serta ribuan produk-produk UMKM yang akan dimunculkan sebagai produk unggulan, termasuk kerajinan perak di Borong, dan kerajinan emas di Tallo.
Sementara itu, Gubernur Sulsel Prof Nurdin Abdullah saat membacakan sambutannya menyampaikan selamat kepada Kota Makassar, yang telah memasuki usia yang ke 413.
Pada kesempatan ini, Nurdin memberikan pesan khusus kepada seluruh jajaran Pemkot Makassar, untuk terus fokus pada upaya penanganan Covid-19, yang dibarengi dengan pemulihan ekonomi masyarakat.
“Saya berharap semua tetap kompak memberikan perhatian yang besar terhadap perbaikan Kota Makassar. Kita bersyukur, meskipun pandemi, namun sejumlah program strategis tetap jalan di Makassar, termasuk penyelesaian jalan tol layang Pettarani,” tutur Prof Nurdin yang mendapat aplaus dari seluruh hadirin.
Puncak Peringatan hari jadi Kota Makassar ke 413 di laksanakan dalam bentuk rapat paripurna DPRD Kota Makassar, yang dipimpin kedua DPRD Kota Makassar, Rudianto Lallo. Dalam acara ini, juga dilakukan pembacaan sejarah singkat Kota Makassar yang di lakukan oleh Wakil Ketua DPRD Kota Makassar, Adi Rasyid Ali.
Di akhir acara peringatan ulang tahun Kota Makassar, sekaligus juga di serahkan secara simbolis bantuan dari Kementerian Kesehatan RI, yang di wakili oleh anggota DPR RI Aliyah Mustika Ilham, kepada Pj Walikota Makassar, berupa ventilator sebagai upaya pemberantasan virus covid-19 di Kota Makassar.Nur Rachmat