
BISNISSULAWESI.COM, MAKASSAR – Mahasiswa Program Studi Teknik Lingkungan, Fakultas Teknik Universitas Bosowa (Unibos), Haidil Nur Ilahi, meraih penghargaan peserta terbaik pertama dalam kegiatan Forum Pemuda Perubahan (FPP) Yayasan Formasita.
Kegiatan ini merupakan bentuk pengabdian masyarakat di Desa Siru, Kecamatan Lembor, Kabupaten Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur. Selanjutnya ada eksplor budaya yang dilaksanakan di Labuan Bajo, NTT dan Denpasar, Bali, 31 Januari hingga 13 Februari 2025.
Saat diwawancarai, Haidil mengatakan terdapat proses seleksi diadakan penyelenggara yang diikuti 300 pendaftar. Hasilnya, ia menjadi salah satu dari 16 orang delegasi yang ikut berpartisipasi dalam pengabdian tersebut.
“Prosesi awalnya ada seleksi berkas, lalu mentoring nasional. Di situ kami melakukan seleksi oleh mentor profesional. Selanjutnya di tahap terakhir ada wawancara,” jelasnya.
Adapun kegiatan pengabdian yang dilakukan Fadhil berbentuk mini project edukasi pembuatan kompos ala rumahan berkelanjutan. Dalam prosesnya selama dua pekan, terdapat proses kegiatan penilaian yang ketat dari pihak penyelenggara.
“Empat aspek ini yang menjadi unsur penilaian yaitu leadership, literasi, pengabdian dan religi. Tetapi kami juga dinilai dari keseharian dan keaktifan selama kegiatan,” ujar Haidil.
Ia memberikan kesan setelah mengikuti program ini. “Saya bisa menjadi pemuda perubahan, misalnya dalam aspek religi kita dituntut untuk beribadah sesuai waktu dan leadership kita diajarkan untuk saling tolong menolong,” tuturnya.
Editor : Bali Putra