// ]]> -->
BISNISSULAWESI.COM, MAKASSAR – Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Sulsel menggelar pelatihan membuat anyaman dari enceng gondok dan daun lontar, serta pelatihan membuat ecoprint. Pelatihan yang dikemas dalam Pendidikan Kecakapan Kewirausahaan 2023, dibuka Pj Ketua Dekranasda Sulsel, Sofha Marwah Bahtiar, di Baruga Karaeng Pattingalloang Rumah Jabatan Gubernur, Senin (16/10/2023).
Sofha Marwah mengatakan, pelatihan ini untuk memberikan bekal keterampilan kepada generasi muda dalam berwirausaha. Pelatihan ini terselenggara berkat kerjasama Dekranasda Sulsel dengan Kementrian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi.
“Bekerjasama dengan Kementrian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi, Dekranasda Sulsel mendorong lahirnya wirausaha profesional,” kata Sofha Marwah.
Ia mengungkapkan, Dekranasda sebagai mitra pemerintah memberikan fasilitas pendidikan dengan kurikulum pembelajaran premium, agar para peserta bisa memulai rintisan usahanya yang kompetitif dan bisa menembus pasar global. Dekranasda juga bekerjasama dengan lembaga profesional lainnya, seperti Bank Sulselbar, Himpunan Penyelenggaraan Pelatihan dan Kursus Indonesia (HIPKI), dan Shopee.
“Pemerintah memberikan bantuan berupa fasilitas pembelajaran hingga modal awal,” imbuhnya.
Dalam pelatihan ini, Dekranasda menghadirkan instruktur yang sudah berpengalaman di bidangnya. Diantaranya, Yuyun yang terkenal dengan anyaman Atap Konjo, Elsa dari Anyaman Mandiri yang karyanya sudah menembus pasar ekspor, juga Nur Lela yang sudah meraih banyak penghargaan.
“Semoga ilmunya bermanfaat, dan anak-anak kita bisa menjadi wirausahawan yang sukses,” harap Sofha Marwah. (*)
