// ]]> -->
BISNIS SULAWESI, MAKASSAR — Sejak kecil Yun Veristedi sudah senang dengan dunia masak memasak. Itu berawal dari kehidupan keluarganya, dimana ayahnya meninggal dunia saat usia masih 3 tahun. Mau tidak mau, untuk membantu ibunda tercintra, Ia pun harus bisa masak.
Saat memilih sekolah, juga orientasinya adalah untuk mempermudah mendapatkan pekerjaan. Maka masuklah Ia sekolah di Sekolah Menengah Ilmu Pariwisata (SMIP), disusul dengan kuliah di salah satu akademi perhotelah di ibukota Jakarta.
Lulus kuliah, bapak kelahiran 6 Oktober 1974 ini mencoba memulai karir dengan bekerja di sebuah restoran kecil di Jakarta Barat. Jenis pekerjaan yang diberikan sebagai Steward, atau orang yang mengurus alat-alat dapur hotel maupun restoran. Pengalaman paling berharga, bekerja menjadi Chef di kapal pesiar, Rivert Cruise, Jerman.
Sebelum ke Makassar, Chef Yun menangani salah satu restoran di hotel Aston Balikpapan selama dua tahun. Menurutnya, berprofesi sebagai Chef itu pasti juga ada suka dan dukanya. Akan tetapi banginya jauh lebih banyak sukanya.
Seorang Chef handal, harus mampu berkomunikasi dengan baik dengan tamunya, dan juga rekan kerjanya di dapur. Seorang Chef harus selalu belajar, karena jenis makanan itu selalu berkembang. Dibutuhkan inovasi dari seorang Chef. / Nur Rachmat
