BISNISSULAWESI.COM, MAKASSAR – Cahaya bone merupakan salah satu bisnis pertama, yang dijalankan founding father KALLA, yaitu Hadji Kalla. Tujuannya memenuhi kebutuhan transportasi orang dan barang, dari Bone ke Makassar, maupun sebaliknya. Bisnis ini berdiri pada tahun 1952.
Diawal berdirinya Cahaya Bone, rutenya terfokus pada rute Bone – Makassar dan Makassar – Bone, sebagai perusahaan otobus pertama di Bone. Namun, sejalan dengan perkembangan bisnisnya, dibuka juga rute lain, seperti; Parepare, Bulukumba, Palu, kemudian beberapa tahun terakhir rute Wonomulyo dan Sengkang.
Marketing Head Cahaya Bone, Ismail R mengatakan, layanan jasa yang diberikan ke customer tidak hanya untuk mobilisasi penumpang dan barang, tetapi saat ini juga sudah melayani penyewaan bus dan kebutuhan private serta family traveling customer.
“Perkembangan bisnis Cahaya Bone semakin meningkat, dimana sebelumnya Cahaya Bone hanya memiliki 21 unit per 2021 lalu, sekarang telah bertambah menjadi 29 unit. Ini menjadi salah satu tantangan untuk senantiasa meningkatkan pelayanan yang lebih aman dan nyaman kepada masyarakat, khususnya pada momen liburan Ramadhan ini,” ujarnya.
Spesial dibulan ini, lanjut Ismail, harga tiket di Cahaya Bone tidak mengalami kenaikan. Harga tiket bus dengan rute Makassar-Palu masih Rp300.000, begitupun dengan rute pemberhentian dijalur Makassar-Palu tersebut seperti Pasangkayu, Topoyo, Tarailu, Mamuju & Majene harga tiket cukup terjangkau di rentang Rp. 150.000 – Rp. 250.000.
“Untuk Rute Makassar – Bone/ Bulukumba/ Parepare masih di Rp. 100.000, Makassar- Jeneponto/Bantaeng Rp. 90.000,-, Makassar-Sengkang Rp110.000, Makassar-Polman/ Wonomulyo Rp130.000 dengan titik keberangkatan di Jalan Andalas No.37 Makassar,” jelasnya.
Untuk jadwal keberangkatan, jelas Ismail, dari Makassar ke rute Palu, Donggala, Pasangkayu, Toyopoyo, Tailu, Mamuju, dan Majene tersedia setiap hari, khusus armada bus AC hanya tersedia pada pemberangkatan hari Rabu, Jumat dan Ahad pada pukul 17.00 Wita.
Sedangkan keberangkatan dengan rute watampone tersedia setiap hari, dengan pilihan waktu keberangkatan pukul 10.00 Wita, 16.00 Wita dan 17.00 Wita. Berbeda dengan rute Bulukumba, Jeneponto, Bantaeng, Parepare, Barru, Sengkang, Polman dan Wonomulyo dengan jadwal keberangkatan setiap hari yang hanya memiliki dua waktu keberangkatan pada pukul 10.00 Wita dan 17.00 Wita.
Marketing and Asset Manager Kalla Transport & Logistics, Fiilky Dwi Sakti, mengatakan, Cahaya Bone akan terus meningkatkan layanan, baik layanan pengantaran penumpang maupun pengiriman barang.
“Dalam menyambut libur panjang yang akan datang, tim Cahaya Bone telah memastikan keamanan kendaraan untuk melakukan perjalanan setiap harinya. Selain itu, kami juga meningkatkan kenyamanan untuk pelanggan dengan kebersihan dan fasilitas armada, terlebih lagi dalam keadaan pandemi ini, penyemprotan disinfektan rutin dilakukan kepada semua armada. Driver maupun penumpang, diwajibkan memakai masker, serta memperhatikan protokol kesehatan lainnya, seperti mencuci tangan dan tetap menjaga jarak.” tutur Fiilky.
Nur Rachmat