BISNISSULAWESI.COM, MAKASSAR – Badan Promosi Pariwisata Kota Makassar (BP2M) memberikan apresiasi terhadap pelaksanaan Pameran UMKM milenials yang digelar The Season selama empat hari di Makassar.
Hal ini seperti disampaikan Direktur Eksekutif BP2M Muhammad Fadel Austyn mendampingi Founders The Season Gabriella Frolyn dan Alvina Margareta dalam Press Confrence yang digelar di Ombak Cafe, Jalan Penghibur Kota Makassar, Senin, 15 Maret 2021.
“Kehadiran penyelenggara even The Season di Makassar. Telah mendorong pertumbuhan transaksi pelaku ekonomi kreatif. Apalagi banyak brand-brand anak muda yang terlibat di even itu,” kata Fadel.
Fadel yang juga owner brand fashion anak muda Vibes ini berharap kunjungan wisatawan domestik maupun lokal kembali pulih dengan dibukanya kembali penyelenggaraan even-even kreatif di Kota Makassar.
“Ini yang kita tunggu. Exhibition bisa kembali hadir di kota ini. Daya tarik even-even sangat penting untuk mendorong adanya peredaran uang di masyarakat,” kata dia.
Apalagi, lanjutnya kegiatan yang digelar di Mall Pipo ini telah menjadi bagian dari program pemulihan ekonomi Pemkot Makassar dari sektor pariwisata dan pelaku umkm ekonomi kreatif.
Sementara itu, co-founders The Season Gabriella Frolyn menyebutkan pelaksanaan even ini telah berhasil membukukan transaksi hingga mencapai Rp1 miliar.
“Rata-rata transaksi yang terjadi itu sekitar Rp 200 juta per hari. Dari total 40 tenant, pameran ini berhasil menembus angka Rp1 miliar lebih. Selama pameran berlangsung empat hari,” ujar Gabriella.
Perempuan yang kerap disapa Gaby ini mengaku pelaksanaan pameran food dan fashion UMKM ini berjalan lancar dengan tetap memperhatikan standar protokol kesehatan yang ketat.
“Meski kami sempat dipanggil Kapolrestabes Makassar terkait informasi sosmed dengan dugaan pelanggaran standar prokes. Namun itu bukan inti acara kami. Melainkan itu hanya additional acara untuk menghibur pengunjung dan pelaku umkm,” ucapnya.
Dalam press confrence ini juga Alviona Margareta sebagai penggagas even ini menyampaikan permohonan maaf kepada aparat kepolisian, tim satgas covid, satpol PP dan seluruh warga kota Makassar.
“Jika selama pelaksanaan acara ini terjadi dugaan pelanggaran prokes. Kami atas nama keluarga besar The Season menyampaikan permohonan maaf yang sebesar-besarnya,” ungkap Alviona.
Meski, kata dia penanggung jawab standar prokes dan keamanan even ini sepenuhnya dijamin oleh pihak Phinisi Point Mall atau Pipo Mall.
Namun, wanita yang akrab disapa Vina ini tetap bertanggung jawab penuh atas apa yang terjadi selama pelaksanaan kegiatan pameran food and fashion berlangsung di Makassar.
“Kami hanya ingin membantu pelaku UMKM food dan fashion di Makassar. Mereka butuh di fasilitasi promosi dan transaksi langsung di masa resesi kesehatan dan ekonomi ini,” ujarnya.
Dia menambahkan peredaran uang di Makassar yang mencapai miliaran rupiah dalm empat hari ini paling tidak memberikan kontribusi yang besar bagi warga dan pemerintah daerah setempat.
“Pameran ini secara keseluruhan berjalan dengan standar prokes yang tinggi. Jangan sampe kesalahan kecil saja bisa merusak upaya daerah dalam menggerakkan ekonomi lokal kita,” tutupnya.
Nur Rachmat