Bisnis Cuci Sepatu Jawab Kebutuhan Masyarakat Modern

404
Pemilik Doctor Shoes, Farid, yang bergerak di bidang jasa perawatan sepatu premium, saat mengerjakan beberapa sepatu untuk di bersihkan di Jalan Andi Pangeran Pettaran Komp. Ruko New Zamrud, Makassar.

BISNISSULAWESI.COM, MAKASSAR — Gaya hidup modern menuntut kita untuk selalu tampil dinamis dan terlihat elegan, dengan pakaian maupun aksesoris yang digunakan dalam aktivitas sehari-hari. Salah satu dampaknya adalah adanya persaingan penampilan, dalam memenuhi setiap kebutuhannya.

Salah satu contoh gaya hidup modern yang berdampak dalam pemenuhan kebutuhan sekunder, yakni dalam hal memilih produk sepatu. Baik pria maupun wanita akan membutuhkan sepatu yang tepat dan tentu saja menarik, untuk menunjang dan membantu aktivitas sehari-hari.

Hal ini lah yang menginspirasi Farid Ferdianto Syamsul, yang menyadari di perkotaan seperti Makassar, dengan kompleksitas kehidupan, seseorang tetap ingin tampil modern, tapi tidak mau terlalu direpotkan dengan pekerjaan di rumah.

Untuk tetap tampil fashionable, tentu sepatu me­merlukan perawatan mak­simal. Ini membutuhkan waktu yang cukup panjang, bagi pemilk sepatu. Doctor Shoes hadir dengan tujuan ingin membantu mengatasi masalah, dalam hal merawat sepatu dengan baik.
Pria alumni Fakultas Ekonomi YPUP ini mulai membuka usaha­nya pada awal Januari 2018. Tekad untuk punya usaha sendiri, setelah sebelumnya menjadi karyawan pada salah satu perusahaan yang juga menjalankan operasional layanan cuci sepatu. Bahkan sekitar tiga tahun lalu dipercaya sebagai Manager di toko tempatnya bekerja.

Menyadari potensi pasar yang cukup besar, dengan modal pengalaman, Farid akhirnya baru dapat merealisasikan impiannya punya usaha cuci sepatu, dengan status sebagai pemilik.

“Sebelum saya membuka toko cuci sepatu, saya sudah mempelajari teknik-teknik yang dijalankan dalam bisnis itu. Baik dalam hal pelayanan, bagaimana teknik perawatan terbaik, dan lain-lain,” ungkapnya.

Di akui Farid, untuk membuka tempat cuci tidak semudah yang dibayangkan konsumennya. Ada beberapa teknik dasar mencuci sepatu yang harus diketahui. Itu bermanfaat agar konsumen selalu setia, dan tidak akan berpaling ke tempat lain. Tiga kata kunci kesuksesannya membuka usaha cuci sepatu yakni kualitas, ketelitian dan konsisten.
Berbicara kualitas, semua orang tentu menginginkan hal seperti itu. Makanya, meskipun terbilang baru, pemilik perusahaan berani memberikan garansi mengenai kualitas layanan yang diberikan. Ini yang membuat masyarakat tentu akan semakin percaya untuk memperilahkan sepatunya dirawatn oleh Doctor Shoe.
Ada beberapa treatment khusus yang ada di Doktor Shoes, yaitu deep cleaning, unyellowing, repaint sole, repaint body, recolourdan repair/lem.

Baca Juga :   Naoemi Octarina Optimistis Hasil Kerajinan Sulsel Bisa Menembus Pasar Global

Dari usaha ini Farid telah berhasil melakukan perawatan paripurna di bengkel resmi kendaraan miliknya. Baru sekitar kurang seminggu masa tugas, Doktor Shoes sudah berhasill 300 pasang sepatu yang melakukan perawatan, dengan omset 20 jutaan. Dengan modal awalnya 150 Juta. /Komang Ayu