BISNISSULAWESI.COM, MAKASSAR – Pemerintah Kota Makassar melalui Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kota Makassar kembali menggelar Bapenda Tax Award di Claro Hotel, Rabu (06/12/2023 malam). Acara yang rutin digelar setiap tahun, sebagai bentuk apresiasi kepada pengelola pajak dan wajib pajak atas kontribusi mecapai target penerimaan pajak untuk kemajuan ekonomi dan pembangunan daerah.
Acara dihadiri Asisten III, Mario Said mewakili Wali Kota Makassar, Para Forkopimda Plus Kota Makassar, Kepala Bank Sulselbar, Bank Indonesia, BPK RI, Ketua TP PKK, Para Kepala SKPD, Dirut Perusda, Camat, Notaris dan wajib pajak.
Kepala Badan Pendapatan Daerah Kota Makassar, Firman Hamid Pagarra mengatakan, Pendapatan Asli Daerah (PAD) hingga akhir November 2023 mencapai di angka Rp1,25 triliun atau mencapai 83 persen dari target Rp1,49 triliun.
“Ini berkat kerja kita semua para wajib pajak,” ujar Firman Hamid Paggara.
Oleh karenanya, Bapenda Tax Award ini digelar sebagai bentuk apresiasi kepada wajib pajak sekaligus sebagai motivasi atau ajakan wajib pajak lain untuk berkontribusi dalam pembangunan Kota Makassar.
“Apalagi, tahun ini PAD Kota Makassar mencapai Rp140 miliar, mengalami pertumbuhan positif dibanding tahun sebelumnya,” ujar mantan Kabag Humas ini.
Sementara itu dalam sambutannya Asisten III, Mario Said menyampaikan bahwa penerimaan pajak sebagai bentuk komitmen wajib pajak dalam membantu pemerintah untuk membangun perkotaan.
“Saya melihat malam ini ada banyak wajib pajak yang hadir memperlihatkan komitmen kita untuk kemajuan Kota Makassar,” ujarnya.
Mario juga menambahkan harapannya agar seluruh SKPD pengelola pendapatan untuk meningkatkan penerapan elektronifikasi transaksi (transaksi non tunai) dalam pemungutan PAD, khususnya bagi SKPD Pengelola Retribusi.
“Harapannya agar seluruh kanal pembayaran digital yang telah disiapkan Pemkot Makassar dalam melakukan pembayaran baik melalui QRIS, VA, Transfer, maupun kanal digital lain dapat terealisasi,” katanya.
Sebanyak 300 Badan Usaha (BU) se-Kota Makassar dianggap berkontribusi dalam peningkatan pajak daerah yang memiliki ketaatan pajak yang tinggi, sehingga terdapat 27 badan usaha yang secara simbolis menerima penghargaan langsung dari Bapenda.
Turut menyerahkan penghargaan kepada wajib pajak berprestasi yakni Ketua TP PKK Kota Makassar Indira Yusuf Ismail dan Direktur Utama Perumda Parkir Makassar Raya Yulianti Tomu.
Sebelumnya, Makassar telah meraih penghargaan TP2DD Terbaik Tingkat se-Sulsel 2023 dan program unggulan P2DD terbaik tingkat kota secara Nasional 2023 dari Bank Indonesia diberikan kepada Pemerintah Kota Makassar sebagai Kota dengan digitalisasi terbaik diantara seluruh kota di Indonesia, yang berarti pemerintahan dituntut mengikuti perkembangan teknologi dan pembayaran kanal digitalisasi, seperti PAKINTA yang mendapat pengakuan Nasional maupun Internasional.
Penampilan menghibur turut dimeriahkan oleh David Bayu yang menjadi guest star dalam acara bergengsi dan sebagai penutup dalam rangkaian acara ini.
Bereikut beberapa wajib pajak yang menerima penghargaan:
Kategori Spesial Award Bank Indonesia Sulawesi Selatan
Wajib Pajak Restoran Berprestasi dalam meningkatkan PAD diterima oleh Café Bioskop XXI (Patuh dan Taat membayar pajak), Café Grind & Pull dan Wixxmie (Pembayaran Pajak Terbesar).
Wajib Pajak Parkir Berprestasi dalam meningkatkan PAD diterima oleh PT Securindo Pactama Indonesia atau Panakukkang Square (Patuh dan Taat membayar pajak), PT Trans Kalla, dan PT Centerpark Citra Corpora (Pembayaran Terbesar).
Wajib Pajak Reklame Berprestasi dalam meningkatkan PAD diterima oleh Jos Karya Adv (Patuh dan Taat membayar pajak), CV Karya Abadi, dan PT Duta Niaga (Pembayaran Pajak Terbesar).
Wajib Pajak Hotel berprestasi dalam meningkatkan PAD diterima oleh Four Points by Sheraton (Patuh dan Taat membayar Pajak), Hotel Claro & Convention, dan Swissbell Hotel (Pembayaran Pajak Terbesar).
Wajib Pajak Hiburan Berprestasi dalam meningkatkan PAD diterima oleh Fit Hub Nipah (Patuh dan Taat membayar pajak), Café XXI Nipah dan PT Nusa Sejahtera Rakyat/Bioskop XXI (Pembayaran Pajak Terbesar).
Wajib Pajak Notaris Berprestasi dalam meningkatkan PAD diterima oleh Poat Michiko Sodikam (Patuh dan Taat membayar pajak), Frans Polim dan Fitrah Noviyanti (Pembayaran pajak terbesar).
Wajib Pajak PBB-P2 Berprestasi dalam meningkatkan PAD diterima oleh PT Inti Cebels Citra Rasa (Patuh dan Taat membayar pajak), PT Makassar Netro Network/Tol dan PT Pelindo IV (Pembayaran Pajak terbesar).
Wajib Pajak Air Bawah Tanah Berprestasi dalam meningkatkan PAD diterima oleh PT Indofood CBF Sukses Makmur TBK, (Patuh dan taat membayar Pajak), RSUP Wahidin dan PT Chaeron Pokhpan Indonesia (Pembayaran pajak terbesar). (*)