// ]]> -->
BISNIS SULAWESI, MAKASSAR — Dalam rangka mengisi Pekan Pelayanan Publik sebagai bagian dari kegiatan bulan bakti karantina ikan dan mutu 2019, BKIPM Makassar menggelar kegiatan dialog bersama eksportir perikanan Sulsel yang dikemas dalam Ngobrol Malam bertempat di kantor BKIPM Makassar, Jl. Dakota Sudiang Makassar pada tanggal 3 Juli 2019.
Kegiatan ini mengusung tema “Membangun Sinergi dan Jejaring Perikanan Dalam Upaya Peningkatan Ekspor Perikanan Sulsel”. Dalam kesempatan tersebut, hadir perwakilan eksportir bersama instansi terkait yaitu BKIPM Makassar,Dinas Kelautan dan Perikanan Propinsi Sulawesi Selatan, Dinas Perikanan dan Pertanian Kota Makassar, Pelabuhan Perikanan Untia, PSDKP Satwas Kota Makassar, Syahbandar Perikanan Untia, Formikan Sulsel, Korps Alumni STP Sulselbar dan Ikatan Sarjana Kelautan Indonesia Sulsel.
Dari perwakilan eksportir yang hadir diantaranya adalah PT. Perikanan Indonesia, PT. Buana Laut Nusantara, PT. Nuansa Cipta Magello, PT. Maju Awanndo Berjaya, PT. Dwira Masagena dan CV. Makassar Lestari. Kegiatan ini juga mendiskusikan strategi dan pencapaian ekspor perikanan dari Sulsel untuk mengakselerasi pembangunan kelautan dan perikanan sesuai dengan terget Kementerian Kelautan dan Perikanan.
Kepala BKIPM Makassar, Sitti Chadidjah, menyatakan sinergitas ini penting untuk membangun komunikasi dan network dalam upaya pembinaan dan pendampingan kepada pelaku ekspor produk perikanan. “Kami menginisiasi kegiatan ini dengan suasana yang lebih santai dan berharap kedepannya akan dilaksanakan secara periodik” terang Sitti.
Sementara itu, pimpinan PT. Maju Awanindo Berjaya, Andi Mappaewa mengapresiasi kegiatan ini. “Kami mewakili pelaku usaha ingin mengetahui perkembangan regulasi terbaru terkait ekspor produk perikanan dan forum ini tepat untuk mengkomunikasikan hal tersebut” jelas Andi. / Komang Ayu
