Menikmati Pesona Alam Butta Panrita Lopi

450
Hotel Manager Amaris Hertasning Makassar, Supriyanto bersama istri, berfoto dengan latar belakang keindahan Pantai Apparalang.

BISNISSULAWESI.COM, MAKASSAR – Bulukumba merupakan salah satu kabupaten di Sulawesi Selatan, yang menyimpan sejuta pesona alam. Mulai dari wisata pantai, situs bersejarah, spot foto foto, sampai bukit yang memanjakan mata.

Jika Anda punya rencana liburan ke Bulukumba, Jangan khawatir akan keindahannya. Kabupaten yang mempunyai julukan Butta Panrita Lopi (kampungnya para pelaut ulung) ini memiliki destinasi wisata yang tidak kalah dengan tempat-tempat wisata yang bernuansa alam di daerah lain.

Akhir Agustus, setelah melaksanakan Shalat Idul Adha di kota Makassar, Hotel Manager Amaris Hertasning Makassar, Supriyanto, memutuskan menghabiskan liburan panjangnya di Bulukumba. Selama tiga hari dua malam, ia bersama istri menelusuri beberapa destinasi wisata unggulan daerah tersebut.

Saat tiba, tempat yang pertama kali dituju adalah Tanjung Bira, salah satu pantai terindah di Sulawesi Selatan (Sulsel), dimana keindahannya sudah mendapat apresiasi oleh wisatawan lokal dan mancanegara. Tidak heran kalau disana banyak wisatawan luar negeri yang ikut berbaur dengan warga lokal.

Keindahan Pantai Tanjung Bira tidak diragukan lagi, di dalam kawasan pantai terlihat sangat bersih dan rapi serta tertata cukup baik. Pasir pantainya yang berbeda dari pasir pantai lainnya, membuat Tanjung Bira sangat nyaman. Tekstur pasir yang lembut merupakan ciri dari Pantai Tanjung Bira.

“Pesona Pantai Tanjung Bira luar biasa. Jajaran pohon kelapa serta bukit karang yang kelihatan kokoh, menjadi tempat yang paling tepat untuk berlibur dan melepas kepenatan dari aktivitas kerja sehari-hari,” ujar Supri.

Setelah seharian penuh menikmati keindahan Pantai Tanjung Bira, tujuan selanjutnya yang dituju adalah Pantai Apparalang, yang beberapa tahun terakhir sedang hangat menjadi pembicaraan di beberapa social media. Melalui Facebook, Twitter dan Instagram yang membuat Pantai Apparalang dikenal para wisatawan. Pantai yang katanya mirip Raja Ampat, atau lebih tepatnya Raja Ampat versi Bulukumba.

Baca Juga :   Wisata Bahari Kelas Dunia

Menurut bapak yang hobi sepeda lipat ini, selain indah pemandangan alamnya, berwisata di Bulukumpa juga lebih hemat biaya. Untuk menikmati semua destinasi wisata yang ada disana, Supri mengaku hanya membayar biaya retribusi Rp 10 ribu. Biaya penginapan pun juga murah, mulai Rp 200 ribu sampai Rp0 600 ribu.

“Waktu kesana saya juga menyempatkan membeli oleh-oleh, seperti pernak pernik, baju kaus dan makanan tradisional. Harganya murah banget, hanya kisaran Rp 5.000 sampai Rp 20 ribu saja. Lumayan untuk teman-teman di kantor,” ungkapnya.

Dalam perjalanan menuju Pantai Apparalang, Supri sudah disuguhkan landscape garis pantai yang begitu rapi. Pantai ini menyajikan sebuah gugusan tebing batu dengan ciri khas warna lautnya. Ada juga yang menamakannya Tebing Apparalang.

Selain itu ada beberapa bongkahan batu yang memisahkan diri dari induknya. Sungguh perpaduan yang terlahir dari alam itu sendiri. Untuk menambah keindahannya, terdapat sebuah tangga dan dermaga kayu.

Bagi pecinta photography, menurut Supri, Pantai Apparalang merupakan tempat yang tepat untuk membidik setiap moment dan frame. Setiap sudutnya punya keindahan tersendiri.  / Nur Rachmat