BISNISSULAWESI.COM, PALOPO — Kesatuan Mahasiswa Hindu Dharma Indonesia (KMHDI) Regional Sulawesi Selatan menggelar Traning of Trainers (ToT XV) dan Simposium Nasional yang bertempat di Kota Palopo, Rabu (5/12).
Kegiatan tersebut di ikuti oleh pengurus KMHDI Palopo, PC KMHDI Palu, PC KMHDI Kolaka, PC KMHDI Luwuk, PC KMHDI Gorontalo, PC KMHDI Kendari, PD KMHDI Sulawesi Selatan, PD KMHDI Sulawesi Utara, dan PD KMHDI Sulawesi Tenggara. Yang berjumlah 47 orang.
Wakil Wali Kota Palopo Rahmat Masri Bandaso (RMB) saat membuka Simposium Nasional dan Training Of Trainer (TOT) XV Kesatuan Mahasiswa Hindu Dharma Indonesia Palopo regional Sulawesi dan Ambon. Menekankan bahwa siapapun yang sudah menghirup udara Palopo, minum air Palopo, berarti sudah menjadi warga Palopo.
Hal tersebut ditekankan RMB dihadapan Kesatuan Mahasiswa Hindu Dharma Indonesia Palopo regional Sulawesi dan Ambon, untuk mengingatkan bahwa saat ini semua yang hadir pada acara tersebut semua bersaudara, dan semua adalah keluarga.
“Kita semua ini sudah menjadi bahagian dari keluarga artinya kita semua bersaudara. Tidak ada sekat yang bisa mencetaiberaikan kita sebagai satu kesatuan masyarakat Kota Palopo,” tegas RMB yang disambut tepuk tangan dari seluruh peserta yang memenuhi SaodenraE Convention Centre (SCC), Rabu, 5 Desember 2018.
Sementara itu, Presidium I (Sekjend) PP KMHDI, Made Sudana,mengatakan apresiasi sebesar-besarnya kepada PC KMHDI Palopo karena telah menyiapkan kegiatan dengan baik.
“kegiatan ini harus mampu dihayati dengan baik oleh setiap peserta dan mampu mengaplikasikannya di daerahnya masing-masing. Sebagai trainer yang handal harus mampu mengawal dan menggerakkan kaderisasi.” Ungkapnya / Komang Ayu