// ]]> -->
BISNISSULAWESI.COM, MAKASSAR – Menginjak tahun ke-5 setelah terbit perdana pada 23 Juli 2012, Bisnis Sulawesi terus berkomitmen menjadi salah satu media pelopor yang ikut ambil bagian dalam menggerakkan perekonomian di Sulawesi. Khususnya Sulawesi Selatan dan tentunya Kota Makassar melalui penyebaran informasi-informasi ekonomi dan bisnis. Media yang berada di bawah naungan Kelompok Media Bali Post (KMB) tersebut, diharapkan memiliki andil dalam pembangunan ekonomi di daerah.
Di sela-sela perayaan Hari Ulang Tahun yang ke-5 di kantor Redaksi Bisnis Sulawesi di Kompleks IDI Panakkukang, Pemimpin umum Bisnis Sulawesi, I Ketut Bali Putra Ariawan mengatakan, pada ulang tahun yang ke-5, diharapkan Bisnis Sulawesi mampu menjadi salah satu motor penggerak perekonomian.
“Diharapkan Bisnis Sulawesi bisa mengambil andil dalam pertumbuhan dan pembangunan ekonomi di Sulawesi, khususnya Kota Makassar. Karena ekonomi sendiri tidak hanya digerakkan oleh pemerintah semata, akan tetapi media juga harus ikut andil,” Kata Bali Putra.
Perjalanan Media bisnis Sulawesi selama kurun waktu 5 Tahun terakhir menjadikan media ini sebagai salah satu referensi bisnis dan perputaran ekonomi yang terjadi di Sulawesi, khususnya Makassar.
Sebagai economic gateway, Makassar merupakan kota metropolitan yang menunjukkan peningkatan perekonomian yang cukup signifikan setelah BPS merilis data pertumbuhan ekonomi beberapa waktu yang lalu. Oleh sebab itu, Bisnis Sulawesi sebagai salah satu referensi ekonomi dan bisnis diharapkan mampu berperan dalam pembangunan ekonomi.
Pemberitaan media merupakan salah satu langkah tepat untuk menggerak roda perekonomian Sulawesi. Seperti mempromosikan objek wisata yang ada, sehingga tingkat kunjungan wistawan domestik dan manca negara bisa meningkat. selain promosi seperti yang disebutkan, media juga bertugas melakukan control terhadap kebijakan yang diambil pemerintah dalam rangka peningkatan ekonomi dan kesejahteraan rakyat.
“Media harusnya memiliki peran penting dalam menggerakkan roda ekonomi seperti mempromosikan objek wisata dan melakukan sosialisasi melaui pemberitaan,” ungkapnya.
Posisi strategis pulau Sulawesi Selatan yang berada ditengah kepulauan nusantara menjadikan Sulawesi Selatan memiliki peranan penting dalam pembangunan ekonomi khususnya di regional timur Indonesia. Hal tersebut merujuk pada pembangunan Bandara Internasional Sultan Hasanuddinsebagai economic gateway.
Potensi kekayaan alam dan sumber daya manusia yang dimiliki Sulawesi merupakan modal berharga dalam pembangunan ekonomi. Belum lagi potensi-potensi wisata alam yang terbentang di wilayah sulawesi seperti pegunungan dan objek wisata bahari yang menjadi salah satu faktor pendukung roda perekonomian Sulawesi Selatan, khususnya kota Makassar.
Dia menambahkan, Sulawesi memiliki suberdaya yang potensial untuk peningkatan ekonomi dan kemajuan usaha kecil menengah. namun dalam pengembangan umkm masih belum maksimal. untuk itu diperlukan media sebagai referensi dalam menjalankan aktivitas bisnis.
“Dari sektor usaha di Sulawesi, banyak SDM anak muda kreatif, akan tetapi dalam pengembangan usaha tersebut, banyak yang terkendala pada aspek permodalan dan pengembangan usaha. untuk itu media berperan mempertemukan pengusaha umkm dengan pihak perbankan dalam artian memberikan bantuan modal seperti KUR dan sebagainya,” lanjutnya.
Selain itu, dia juga berharap Bisnis Sulawesi dapat memberikan gambaran kepada investor baik investor yang berasal dari luar maupun investor lokal. Sehingga memberikan referensi dan informasi yang akurat dan dibutuhkan terutama tentang peluang investasi yang bisa dilakukan di Sulawesi, khususnya Kota Makassar. / Hasroni.
