BISNISSULAWESI.COM, MAKASSAR — Sejak remaja Fitri Kusuma Wardhani Prints memang sudah memiliki keinginan untuk bekerja di hotel. Makanya, sekolah lanjutan yang dipilihnya sekolah menengah kejuruan SMK Negeri 8 Makassar, jurusan perhotelan. Ketertarikannya tidak lepas dari kesan yang timbul saat melihat karyawan hotel yang memiliki performa dan semangat di atas rata-rata.
Setelah tamat, belum sempat melanjutkan pendidikan ke bangku kuliah, Fitri sapaan akrabnya, sudah mendapatkan kesempatan bekerja di Hotel Delta Makassar. Tawaran itu diambil, dengan berkarir sebagai Resepsionis.
Seiring berjalannya waktu, ibu yang hobi memasak ini mendapat peluang di beberapa hotel yang memiliki grade lebih tinggi dibandingkan tempatnya bekerja saat itu. Maka mulai lah pindah ke Makassar Golden Hotel (MGH), masih dengan tugas sebagai resepsionis dan incharga sebagai Guest Relation Officer.
Disanalah Fitri mendapat pelajaran melayani beberapa tamu VIP, seperti mantan Presiden Megawati Soekarno Putri, Jusuf Kalla, dan lain-lain. Kemudian pindah ke Quality Hotel Makassar (sekarang bernama Almadera Hotel), dengan tantangan baru sebagai Sales.
Selama berkarir, ibu yang juga hobi membaca ini pernah mencoba meninggalkan karir di hotel, dan pindah ke salah satu perusahaan airlines. Kecintaan serta konsistensi terhadap pekerjaan yang membuatnya kembali bekerja di hotel.
“Saya pernah hijrah ke daerah lain, ke Semarang dan bekerja di hotel brand lokal. Disana saya memegang 5 hotel di bawah bendera corporat Pandanaran Hospitality. Kerinduan akan daerah dimana ia dibesarkan, akhirnya membawa Fitri pulang ke Makassar.
Beberapa hotel dengan berbagai macam klasifikasi tingkatan sudah pernah dirasakan. Hingga sekarangt diberi amanah sebagai Hotel Manager Favehotel Panakukang Makassar.
Apa yang dipetik saat ini merupakan hasil dari perbuatan kita di masa lalu. Makanya Fitri pun memiliki konsistensi untuk bekerja di tempat yang sama, dalam waktu yang tidak pendek.
“Dulu waktu masih sekolah, orang tua saya selalu mengajarkan konsistensi dalam hidup itu penting. Walaupun susah, jika kita berniat ingin melakukan sesuatu, tanpa didasari engan konsistensi dari implementasi niat kita, itu tidak akan berhasil,” teganya.
Semakin berkecimpung di sekolah, Fitri semakin yakin kalau perhotelan lah dunia yang dicarinya. Meskipun diakui memiliki penampilan sedikit tomboy, setelah bersekolah ia pun sudah mulai belajar berpenampilan menarik. Itu yang diajarkan orang tuanya, bagaimana menjadi hotilier yang baik./Nur Rachmat