Tim Kerja Menentukan Kesuksesan

240
Sunarti Anwar General Manager Aerotel Smile Makassar

BISNISSULAWESI.COM, MAKASSAR —  “Buah jatuh tak jauh dari pohonnya”. Lebih kurang begitulah pepatah masa lampau yang masih dipandang aktual untuk masa sekarang. Seringkali seorang anak memiliki bakat maupun sifat yang tidak berbeda jauh dengan orang tuanya.

Begitulah kira-kira yang menggambarkan sosok Sunarti Anwar yang kini diberi amanah sebagai General Manager Aerotel Smile Makassar. Ketertarikannya bekerja di hotel setelah melihat almarhum ayahnya yang juga seorang hotelier,
“Dulunya almarhum ayah bekerja di salah satu hotel bintang 4 di Makassar. Waktu kecil saya sering diajak main ke kantornya, sehingga sering liat orang-orang berpenampilan menarik, cantik-cantik, ramah, dan jago berbahasa inggris. Saya pun akhirnya jatuh cinta dengan profesi sebagai hotelier,” ungkap alumni AKPAR Makassar ini.

Setelah tamat SMP, Narti sempat bimbang akan melanjutkan pendidikan kemana, SMA atau SMK. Setelah mengetahui di SMK ada jurusan perhotelan, maka diputuskanlah untuk menempuh pendidikan di SMTK (sekarang bernama SMK Negeri 6 Makassar).
Karir di hotel dimuai dari hotel Aston Makassar, yang sekarang telah berganti nama menjadi Hotel UIT V makassar. Itu dijalani pada saat semester akhir di bangku kuliah. Tiga bulan kemudian mendapat promosi ke bagian reservasi, dan berakhir dengan posisi Supervisor Front Office.

Saat bekerja di Hotel Dinasti Makassar, pimpinannya melihat bakat yang dimiliki, Narti ditawari posisi Sales Coordinator. Kembali lagi mendapat promosi untuk jabatan Asst. Sales manager. Berjalan 4 tahun, dapat tawaran di Banua Hotek dengan posisi Sales Manager.
Berjalan enam bulan setelah menikah, melihat Aryaduta Hotel Makassar membuka lowongan kerja, disambut dengan cepat oleh Narti. Di hotel yang berlokasi di Pantai Losari Makassar ini ia mendapat posisi Sales Manager selama 2 tahun), Senior Sales Manager selama 1,5 tahun, Asst. Director of Sales selama setahun, dan terakhir sebagai Director of Sales. Saat ini telah menjabat sebagai General Manager di Aerotel Smile Makassar.
“Sebagai GM, butuh kemampuan yang kompleks. Selain skills terkait semua departement yang ada di bidang perhotelan, kemampuan membina hubungan internal kepada semua karyawan, serta hubungan external bersama para relasi, sudah harus dimiliki seorang yang menduduki jabatan itu,” tutur Narti.

Baca Juga :   Abdul Malik Faisal: Dari Revitalisasi ke Digital

Melihat persaingan antara hotel di Kota Makassar yang semakin ketat, menurutnya, menuntut para pelaku hotelier terkhusus para General Manager harus cerdas membuat keputusan dalam kesehariannya, baik dalam segi promosi, penghematan biaya, sampai menentukan tim kerja yang terbaik dan solid. /Nur Rachmat