LIMA MAHASISWA UNIBOS LULUS BEASISWA UNGGULAN

235
Mahasiswa Unibos saat mengikuti Materi dari Kementerian pendidikan dan kebudayaan

BISNISSULAWESI.COM, MAKASSAR — Universitas Bosowa (Unibos) kembali memberikan bantuan biaya ­perkuliahan kepada ­mahasiswanya. Bantuan itu diberikan kepada lima orang ­mahasiswa, melalui beasiswa unggulan yang merupakan program ­ ­Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud), diberikan dua ­gelombang dalam waktu satu tahun.

Pemberian beasiswa mulai dilakukan pada awal semester ganjil tahun 2018. Hal ini dituturkan Anggi Febrianti, salah satu ­mahasiswa Unibos ­penerima beasiswa unggulan 2018, ditemui usai mendapat­kan informasi kelulusannya untuk bantuan dana tersebut.

Lima mahasiswa yang mendapatkan beasiswa ­unggulan atau bantuan ­dana pendidikan hingga akhir ­semester VIII yakni Anggi ­Febrianti Prodi Akuntansi Fakultas Ekonomi, Amsar Amiruddin dan Alex ­Pintor Duge Prodi Pendidikan ­Guru ­Sekolah Dasar Fakultas ­Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Rista Nurdiana Prodi Ilmu Administrasi Negara Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, juga Auliya Aslama Syamsurah Prodi Pendidikan Bahasa Inggris Fakultas Sastra Unibos.

“Alhamdulillah diberi kesempatan untuk melanjutkan kuliah dengan bantuan dana ­kemendikbud. Ini kesyukuran besar, apalagi dibiayai hingga akhir semester. Semoga ­bantuan dana ini dapat membantu saya mencapai impian, juga mewujudkan harapan orang tua,” ujar Anggi meng­ungkapkan rasa syukurnya.

Dukungan tersebut juga diberikan Wakil Rektor III Unibos selaku bagian kemahasiswa Universitas Bosowa. Dr. Abd. Haris Hamid berharap mahasiswa penerima beasiswa ini terus mampu meningkatkan prestasinya, dan memanfaatkan beasiswa tersebut untuk menunjang kesuksesan proses perkuliahan mahasiswa.

Pada gelombang sebelum­nya di tahun 2017, dua maha­siswi Unibos juga lulus beasiswa unggulan. Mereka yakni Mega angkatan 2017 dari Fakultas Kedokteran, dan Nirwani angkatan 2017 dari Fakultas Ekonomi./Komang Ayu

Baca Juga :   Dorong Percepatan KEK Pariwisata Bira - Takabonerate, Pj Gubernur Bahtiar Usulkan sebagai Wisata Budaya Bahari