BISNISSULAWESI.COM, MAKASSAR – International Eight Festival & Forum (F8) akan kembali digelar pemerintah Kota Makassar. Gelaran yang menonjolkan kekayaan budaya dan kuliner Sulawesi Selatan, khususnya di Kota Makassar tersebut dijadwalkan berlangsung 6-10 September mendatang. Gelaran tersebut akan menghadirkan tamu dari berbagai belahan penjuru dunia. Pemerintah kota Makassar menargetkan sebanyak 1 juta pengunjung akan hadir pada gelaran F8 yang berasal dari 100 kota dari berbagai negara.
Untuk mensukseskan even tahunan tersebut , butuh kerjasama dari semua stakeholder yang ada di Makassar. Tak terkecuali penggiat pariwisata dan dan perhotelan. Perhimpunan Hotel dan Restoran (PHRI) Sulawesi Selatan dan Makassar beserta Indonesia Hotel General Manager Association (IHGMA) akan memaksimalkan dan meningkatkan kualitas pelayanan perhotelan, rumah makan, kafe dan restoran.
Ketua PHRI Sulawesi Selatan, Anggiat Sinaga mengatakan kualitas pelayanan rumah makan, cafe dan restoran akan dimaksimalkan melalui pelatihan dan peningkatan keterampilan sumber daya manusia. Tak tanggung-tanggung, peserta pelatihan tersebut akan dibimbing langsung oleh instruktur hebat seperti General Manager Hotel Aston, Joko Budi, Yus Susandi dari Phinisi Hospitality, serta Manager Personalia Hotel The Rinra, Kiras.
“Jadi nanti Joko Budi akan melakukan pelatihan exelent servic, Yus Susandi teknik penjualan atau Selling Technic Empaty, dan Kiras, masalah penampilan dan sanitasi. Ini yang menjadi inti kami, tidak hanya siap dalam pelaksaanaan event tetapi yang paling fundamental itu adalah melakukan pelatihan restoran rumah makan dan kafe sebagai tuan rumah,” ungkap Anggial Sinaga kepada awak media pekan lalu saat menggelar jumpa pers di hotel Clarion.
Hal senada disampaikan Ketua PHRI Makassar, Kwandi Salim yang turut dalam jumpa pers pekan lalu. Dia menghimbau kepada seluruh pengusaha kuliner baik itu restoran, kafe dan rumah makan yang ada di kota Makassar agar meningkatkan mutu pelayanan dan kualitas sumber daya manusia dalam rangka gelaran Internasional Eight Festival & Forum.
“Diharapkan mereka mengikuti pelatihan, karena ini free, dan mereka akan melayani tamu-tamu skala internasional,” kata Kwandi Salim.
Sementara itu, Wakil Sekjen ( Wasekjen) DPP IHGMA, Dr. Ali Hidayat menuturkan tamu F8 yang akan menginap akan diberikan fasilitas 777 kamar dari 32 hotel-hotel yang memiliki brand besar seperti Phinisi Group, Archipelago Group, dan Hotel Pesona.
“Untuk memaksimalkan event itu, kolaborasi dari hotel bintang 5 hingga yang sederhana. Semuanya akan memeberikan harga yang spesial dari harga normal. Selain itu, hotel akan memeberikan fasilitas loundry gratis dan transportasi dari hotel ke lokasi event,” tutur Ali.
Kepala Dinas Pariwisata Kota Makassar, Rusmayani Madjid yang dikonfirmasi secara terpisah mengatakan progres Pemerintah kota telah dalam memepersiapkan event tahunan tersebu sisa persiapan lapangan sembari melakukan lobi kepada beberapa artis nasional untuk mengisi acara.
“Saat ini kita sisa persiapan fisik, loading di lapangan. Kalau undangan sudah kita lakukan. Fusion musik itu ada Daniel Sahuleka keturunan ambon yang dari belanda itu, dan Anji artis nasional. Sisanya kita masih melakukan loby untuk kesepakatan harga,” Kata Rusmayani Madjid saat dihubungi Bisnis Sulawesi via whatsapp.
Menargetkan 1 juta pengunjung, pemerintah kota makassar telah menyebar undangan baik kedalam maupun luar negeri. / Hasroni.