BISNISSULAWESI.COM, MAKASSAR — Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE Nobel) terus
memaksimalkan jiwa enterpeneur mahasiswanya. Tahun ini agak berbeda dibandingkan tahun sebelumnya. Salah satu syarat yang harus dipenuhi peserta didik sebelum lulus, wajib punya usaha sendiri. Ini menjadi ketentuan yang dapat dikatakan sebagai inovasi dalam dunia pendidikan.
Hal tersebut disampaikan Ketua STIE Nobel Indonesia Makassar, Mashur Razak, pada saat acara wisuda sarjana dan pascarsarjana STIE Nobel di Sandeq Ballroom, Grand Clarion Hotel Makassar, pekan lalu.
Ditambahkan, tahun ini para mahasiswa sudah di arahkan untuk mendalami bagaimana mendirikan usaha. “Usaha yang dibangun itu minimal sudah berbadan hukum, bisa dalam bentuk Perseroan Terbatas (PT) maupun CV. Itu syarat jika mereka ingin ikut skripsi,” jelasnya.
Menurut Mashur, syarat tersebut berlaku untuk wisudawan angkatan tahun 2013. Sedangkan wisudawan angkatan sebelumnya belum diwajibkan. Selanjutnya aturan itu akan terapkan juga untuk calon wisudawan mendatang. Di semester enam mereka akan fokus mendirikan usaha. Semester satu masih tahap belajar wirausaha.
Apa yang dilakukan ini, merupakan salah satu upaya meningkatkan jiwa entrepreneur mahasiswa. Sehingga setelah sarjana, mereka tidak lagi diarahkan mencari pekerjaan, melainkan harus bisa menciptakan lapangan kerja untuk orang lain.
Sekertaris pelaksana Kopertis wilayah IX Sulawesi Selatan Hawignyo, mengatakan, program ini bisa jadi contoh yang positig bagi kampus lain. “Sistemnya akan mendorong mahasiswa semakin produktif, mereka bisa berkolaborasi satu sama lain,” ungkapnya. /Komang Ayu